Courtesy of Forbes
Mulai hari ini, aplikasi TikTok tidak lagi tersedia setelah keputusan Mahkamah Agung yang mendukung larangan penggunaan aplikasi tersebut. Ketika pengguna membuka aplikasi, mereka hanya akan melihat pemberitahuan bahwa TikTok sudah tidak bisa digunakan, dan tidak ada cara lain untuk mengaksesnya. Beberapa pengguna mencoba menggunakan VPN untuk mengakali larangan ini, tetapi itu berisiko dan mungkin tidak berhasil. Pihak Apple juga mengeluarkan pemberitahuan terkait larangan ini, termasuk aplikasi lain dari ByteDance seperti Lemon8 dan CapCut.
Pembicara Dewan Perwakilan Rakyat, Mike Johnson, menyebutkan bahwa ada kemungkinan TikTok bisa kembali jika ada kesepakatan yang dicapai oleh pemerintahan baru. Dia mengungkapkan kekhawatirannya bahwa aplikasi ini telah mempengaruhi anak-anak di Amerika dengan pesan-pesan negatif. Namun, ada harapan bahwa dengan pelantikan Trump, larangan ini bisa ditunda atau ada solusi lain yang bisa ditemukan untuk mengembalikan TikTok.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan aplikasi TikTok baru-baru ini?A
Aplikasi TikTok tidak lagi tersedia setelah larangan mulai berlaku.Q
Siapa yang mendukung larangan TikTok?A
Larangan TikTok didukung oleh Mahkamah Agung dan beberapa pembuat kebijakan seperti Mike Johnson.Q
Apa yang dikatakan Mike Johnson tentang pengaruh TikTok?A
Mike Johnson menyatakan bahwa TikTok telah mempengaruhi anak-anak Amerika dengan pesan-pesan negatif.Q
Apa yang dilakukan Apple terkait aplikasi TikTok?A
Apple mengeluarkan pemberitahuan tentang penghapusan TikTok dan aplikasi lain yang dikembangkan oleh ByteDance.Q
Apa kemungkinan yang bisa terjadi setelah Trump menjabat?A
Setelah Trump menjabat, ada kemungkinan larangan TikTok bisa ditunda atau ada kesepakatan untuk memulihkannya.