Rangkuman Berita: Gelombang gravitasi, bukan inflasi, mungkin menyebabkan kelahiran galaksi.

Para ilmuwan percaya bahwa di awal alam semesta, segala sesuatu sangat kecil dan kacau, dipenuhi dengan gelombang energi acak yang disebut busa kuantum. Dalam keadaan ini, ruang-waktu tidak stabil dan partikel-partikel dasar terus muncul dan menghilang. Kemudian, terjadi periode dramatis yang disebut inflasi, di mana alam semesta berkembang dengan sangat cepat, memperbesar gelombang-gelombang kecil menjadi pola yang lebih besar. Selama miliaran tahun, pola-pola ini membentuk gumpalan materi yang menjadi bintang dan galaksi pertama, menciptakan jaringan galaksi dan materi gelap yang dikenal sebagai web kosmik. Sebuah studi baru menunjukkan bahwa web kosmik mungkin terbentuk tanpa bergantung pada inflasi yang dipicu oleh medan skalar. Sebaliknya, penelitian ini mengusulkan mekanisme baru di mana inflasi muncul dari penguatan gelombang gravitasi. Meskipun teori inflasi dianggap penting, banyak pertanyaan yang belum terjawab, seperti kapan dan mengapa itu terjadi. Peneliti mengembangkan model matematis yang menunjukkan bahwa busa kuantum melepaskan gelombang gravitasi yang menyebar dan memperkuat seiring waktu, membentuk pola-pola di ruang yang akhirnya membentuk alam semesta. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengumpulkan lebih banyak bukti tentang kemungkinan ini.