Courtesy of Forbes
TikTok menghadapi kemungkinan larangan di Amerika Serikat karena masalah keamanan nasional, setelah keputusan Mahkamah Agung yang tidak membatalkan undang-undang yang akan menghapus aplikasi tersebut dari toko aplikasi. Jika TikTok benar-benar dilarang, perusahaan media sosial lain seperti Meta (yang memiliki Facebook dan Instagram) dan Snap berpotensi mendapatkan banyak pengguna dan pendapatan iklan yang ditinggalkan TikTok. Namun, meskipun banyak perusahaan berusaha menarik pengguna TikTok, sulit untuk meniru cara kerja aplikasi tersebut, yang membuatnya unik.
Sementara itu, Snap telah mempersiapkan diri dengan merancang ulang aplikasinya agar lebih mirip dengan TikTok. Beberapa platform lain seperti Pinterest dan Reddit juga dipertimbangkan untuk mengalihkan pengeluaran iklan. Di sisi lain, aplikasi asal China seperti Xiaohongshu juga mulai menarik pengguna TikTok yang berpindah. Namun, undang-undang yang ada tidak sepenuhnya menyelesaikan masalah privasi dan keamanan yang lebih besar di media sosial, baik yang dimiliki oleh perusahaan AS maupun asing.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan TikTok setelah keputusan Mahkamah Agung?A
Setelah keputusan Mahkamah Agung, TikTok akan dihapus dari toko aplikasi karena masalah keamanan nasional.Q
Siapa yang diperkirakan akan mendapatkan keuntungan dari larangan TikTok?A
Meta dan Snap diperkirakan akan mendapatkan keuntungan dari iklan yang mungkin berpindah dari TikTok.Q
Apa yang dikatakan CEO TikTok tentang hukum yang baru?A
CEO TikTok, Shou Zi Chew, menyebut hukum tersebut sebagai 'sensor yang sewenang-wenang' dan berterima kasih kepada Presiden Trump.Q
Mengapa Snap dianggap sebagai pesaing yang potensial bagi TikTok?A
Snap dianggap sebagai pesaing potensial karena telah mempersiapkan desain ulang aplikasinya untuk meniru TikTok.Q
Apa masalah yang dihadapi RedNote terkait dengan privasi dan keamanan?A
RedNote menghadapi masalah privasi dan keamanan karena tidak memiliki aplikasi terpisah di AS, yang dapat menimbulkan kekhawatiran bagi pembuat kebijakan.