Seiring dengan meningkatnya jumlah pelamar kerja dari Generasi Z, perusahaan-perusahaan beralih ke agen perekrutan berbasis AI.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Seiring dengan meningkatnya jumlah pelamar kerja dari Generasi Z, perusahaan-perusahaan beralih ke agen perekrutan berbasis AI.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
15 Januari 2025 pukul 22.23 WIB
110 dibaca
Share
Menurut statistik terbaru, banyak perusahaan di Inggris menerima banyak lamaran pekerjaan, dengan rata-rata 140 lamaran untuk setiap lowongan kerja pada tahun 2024, meningkat 59% dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk membantu proses perekrutan, banyak perusahaan mulai menggunakan platform AI, seperti Maki, yang baru saja mengumpulkan dana sebesar Rp 470.33 miliar ($28,6 juta) . Maki menggunakan agen AI untuk melakukan wawancara dan menyaring kandidat melalui suara, video, atau teks, dan mengklaim dapat mengotomatiskan proses perekrutan hingga 80%, serta mengurangi waktu perekrutan hingga tiga kali lipat.
Maki, yang didirikan pada tahun 2022, telah mengalami pertumbuhan lebih dari 300% pada tahun 2024 dan telah bekerja sama dengan banyak perusahaan besar seperti H&M dan PwC. Agen AI mereka dapat memberikan umpan balik yang dipersonalisasi kepada kandidat yang ditolak, membantu mereka untuk meningkatkan peluang di masa depan. Selain itu, Maki juga menunjukkan bahwa teknologi mereka memiliki bias yang lebih rendah dibandingkan manusia dalam hal etnis, gender, dan usia. Dengan demikian, Maki berpotensi menciptakan lingkungan kerja yang lebih beragam di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan oleh Maki dalam proses perekrutan?
A
Maki mengembangkan agen AI berbasis percakapan untuk wawancara kerja dan penyaringan kandidat.
Q
Berapa jumlah pendanaan yang berhasil dikumpulkan oleh Maki?
A
Maki berhasil mengumpulkan pendanaan sebesar $28,6 juta dalam pendanaan Seri A.
Q
Siapa saja investor yang terlibat dalam pendanaan Maki?
A
Investor yang terlibat dalam pendanaan Maki termasuk Blossom Capital, DST Global, dan investor yang sudah ada seperti Frst, GFC, dan Picus Capital.
Q
Apa yang dikatakan Maxime Legardez tentang pengalaman kandidat?
A
Maxime Legardez menyatakan bahwa 98% kandidat untuk BNP Paribas mengatakan ini adalah proses perekrutan terbaik dalam hidup mereka.
Q
Bagaimana Maki mengurangi bias dalam proses perekrutan?
A
Maki telah diaudit oleh negara bagian New York dan terbukti bahwa AI mereka menciptakan bias yang lebih sedikit dibandingkan manusia terhadap etnis, gender, dan usia.

Rangkuman Berita Serupa

Sebuah iklan lowongan kerja untuk startup Y Combinator Firecrawl mencari untuk merekrut seorang agen AI dengan gaji Rp 246.68 juta ($15K)  per tahun.TechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
72 dibaca
Sebuah iklan lowongan kerja untuk startup Y Combinator Firecrawl mencari untuk merekrut seorang agen AI dengan gaji Rp 246.68 juta ($15K) per tahun.
Startup AI Bertujuan Untuk Beralih Dari Pencarian Kerja Menjadi Pelatih KarirForbes
Bisnis
3 bulan lalu
119 dibaca
Startup AI Bertujuan Untuk Beralih Dari Pencarian Kerja Menjadi Pelatih Karir
Synthesia mengumpulkan Rp 2.96 triliun ($180 juta)  dengan valuasi Rp 34.53 triliun ($2,1 miliar)  untuk platform video AI B2B-nya.TechCrunch
Bisnis
3 bulan lalu
84 dibaca
Synthesia mengumpulkan Rp 2.96 triliun ($180 juta) dengan valuasi Rp 34.53 triliun ($2,1 miliar) untuk platform video AI B2B-nya.
16 Alat Generatif AI Esensial yang Mengubah HR pada Tahun 2025Forbes
Teknologi
4 bulan lalu
37 dibaca
16 Alat Generatif AI Esensial yang Mengubah HR pada Tahun 2025
Pendiri yang membangun AI Snap meluncurkan pendekatan baru yang menarik untuk chatbot video.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
79 dibaca
Pendiri yang membangun AI Snap meluncurkan pendekatan baru yang menarik untuk chatbot video.
Juna.ai ingin menggunakan agen AI untuk membuat pabrik lebih efisien dalam penggunaan energi.TechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
116 dibaca
Juna.ai ingin menggunakan agen AI untuk membuat pabrik lebih efisien dalam penggunaan energi.