Courtesy of Forbes
Misi BepiColombo yang dilakukan oleh Badan Antariksa Eropa (ESA) dan Badan Eksplorasi Antariksa Jepang (JAXA) telah memberikan gambaran yang lebih jelas tentang planet Merkurius. Pada 8 Januari, pesawat luar angkasa ini terbang dekat dengan Merkurius dan mengambil foto-foto menakjubkan yang menunjukkan permukaan planet yang penuh kawah dan dataran vulkanik. Ini adalah penerbangan keenam BepiColombo, yang merupakan bagian dari serangkaian manuver untuk mempersiapkan orbit di sekitar Merkurius pada akhir 2026. Beberapa gambar menunjukkan kawah yang mungkin memiliki es dan dataran utara yang terang.
BepiColombo diluncurkan pada tahun 2018 dan merupakan misi pertama Eropa ke Merkurius, planet terkecil dan terdekat dengan matahari. Misi ini bertujuan untuk mempelajari komposisi, geofisika, atmosfer, dan sejarah Merkurius, yang masih menjadi misteri. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang Merkurius, para ilmuwan berharap dapat memahami lebih banyak tentang Bumi dan bagaimana planet-planet berbatu di tata surya terbentuk. Gambar-gambar dari BepiColombo memberikan gambaran awal yang menarik tentang penelitian yang akan datang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan dari misi BepiColombo?A
Tujuan dari misi BepiColombo adalah untuk mempelajari dan memahami komposisi, geofisika, atmosfer, magnetosfer, dan sejarah Merkuri.Q
Apa yang ditemukan oleh BepiColombo selama flyby di Merkuri?A
BepiColombo menemukan permukaan Merkuri yang dipenuhi kawah dan dataran vulkanik serta kemungkinan adanya es di kawah yang selalu dalam bayangan.Q
Siapa yang bekerja sama dalam misi BepiColombo?A
Misi BepiColombo merupakan kolaborasi antara European Space Agency (ESA) dan Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA).Q
Mengapa Merkuri dianggap sebagai planet yang misterius?A
Merkuri dianggap sebagai planet yang misterius karena masih banyak yang belum diketahui tentang komposisi dan sejarahnya meskipun telah ada misi sebelumnya.Q
Apa yang dapat dipelajari dari penelitian tentang Merkuri?A
Penelitian tentang Merkuri dapat membantu ilmuwan memahami lebih baik tentang Bumi dan bagaimana planet berbatu di sistem tata surya terbentuk.