Saham Peritel Inggris Turun Karena Meningkatnya Kekhawatiran Tentang Ekonomi
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Saham Peritel Inggris Turun Karena Meningkatnya Kekhawatiran Tentang Ekonomi

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
09 Januari 2025 pukul 15.53 WIB
113 dibaca
Share
Tesco dan Marks & Spencer, dua toko besar di Inggris, mengalami penurunan saham yang signifikan meskipun mereka melaporkan penjualan yang baik selama musim liburan. Penurunan ini disebabkan oleh kekhawatiran tentang kondisi ekonomi Inggris yang memburuk dan kenaikan biaya akibat perubahan pajak yang diterapkan oleh pemerintah. Saham Tesco turun 4% dan M&S turun hingga 8,4% di pasar London. Selain itu, retailer lain seperti Greggs dan J Sainsbury juga mengalami penurunan, menunjukkan bahwa kepercayaan konsumen semakin lemah.
Kekhawatiran ini muncul di tengah rencana anggaran baru dari Menteri Keuangan Inggris, Rachel Reeves, yang berpotensi meningkatkan biaya bagi retailer, termasuk kenaikan gaji karyawan. Meskipun Tesco dan M&S mencatatkan kinerja yang baik, seperti peningkatan pangsa pasar dan penjualan makanan yang tinggi, hal ini tidak cukup untuk mengimbangi kekhawatiran pasar yang lebih luas. Para pemimpin perusahaan mengungkapkan bahwa sentimen konsumen saat ini cenderung negatif, yang dapat mempengaruhi penjualan di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan penurunan saham Tesco dan Marks & Spencer?
A
Penurunan saham Tesco dan Marks & Spencer disebabkan oleh kekhawatiran tentang ekonomi Inggris yang lebih luas meskipun mereka mencatat penjualan yang baik selama musim liburan.
Q
Siapa Rachel Reeves dan apa perannya dalam artikel ini?
A
Rachel Reeves adalah Menteri Keuangan Inggris yang mengumumkan anggaran yang berdampak pada sektor ritel, menyebabkan kekhawatiran di kalangan pengecer.
Q
Bagaimana kondisi kepercayaan konsumen di Inggris saat ini?
A
Kondisi kepercayaan konsumen di Inggris saat ini menunjukkan sedikit negatif dan kecemasan di antara pembeli, berbeda dengan optimisme sebelum Natal.
Q
Apa dampak dari kenaikan biaya tenaga kerja terhadap pengecer di Inggris?
A
Kenaikan biaya tenaga kerja berdampak signifikan pada pengecer di Inggris, dengan banyak yang memperingatkan tentang inflasi biaya di masa depan.
Q
Mengapa Greggs memperingatkan tentang inflasi biaya pada tahun 2025?
A
Greggs memperingatkan bahwa biaya tenaga kerja yang meningkat akan menyebabkan inflasi biaya pada tahun 2025, yang dapat mempengaruhi profitabilitas mereka.

Rangkuman Berita Serupa

Peralihan Orang Britania untuk Makan di Rumah Mendorong Pemulihan Penjualan RitelYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
107 dibaca
Peralihan Orang Britania untuk Makan di Rumah Mendorong Pemulihan Penjualan Ritel
Saham Turun Setelah Peringatan Walmart dan Penurunan Bank-Bank Besar: Ringkasan PasarYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
110 dibaca
Saham Turun Setelah Peringatan Walmart dan Penurunan Bank-Bank Besar: Ringkasan Pasar
Jalan utama di ambang kehancuran saat kepercayaan jatuh ke titik terendah baru.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
108 dibaca
Jalan utama di ambang kehancuran saat kepercayaan jatuh ke titik terendah baru.
Analisis - Pembeli berpendapatan rendah di Inggris yang berjuang tantang agenda pertumbuhanYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
27 dibaca
Analisis - Pembeli berpendapatan rendah di Inggris yang berjuang tantang agenda pertumbuhan
Penjualan Ritel Inggris Turun dalam Kemunduran untuk Ekonomi yang BerjuangYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
104 dibaca
Penjualan Ritel Inggris Turun dalam Kemunduran untuk Ekonomi yang Berjuang
Pertumbuhan Inggris Mengecewakan di Bulan Pertama Setelah Anggaran ReevesYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
94 dibaca
Pertumbuhan Inggris Mengecewakan di Bulan Pertama Setelah Anggaran Reeves
Obligasi Inggris Melonjak Paling Tinggi Sejak 2023 seiring Meredanya Inflasi Menenangkan PasarYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
43 dibaca
Obligasi Inggris Melonjak Paling Tinggi Sejak 2023 seiring Meredanya Inflasi Menenangkan Pasar