Courtesy of SCMP
Sebuah eksperimen yang dilakukan di stasiun luar angkasa Tiangong oleh para astronaut China telah menghasilkan penemuan yang sangat penting dalam teknologi aerospace. Selama lebih dari tiga tahun, mereka melakukan eksperimen dengan memukul partikel paduan yang tergantung di ruang hampa menggunakan laser, dan mencatat perubahan yang terjadi saat partikel tersebut mendingin. Meskipun peralatan dan sampel telah diganti tiga kali, usaha ini membuahkan hasil. Para ilmuwan di Bumi berhasil memproduksi paduan niobium-silikon yang memenuhi standar ketat untuk aplikasi industri.
Penemuan ini berpotensi mengubah teknologi aerospace secara besar-besaran. Misalnya, bilah mesin turbofan yang terbuat dari paduan niobium-silikon dapat bertahan pada suhu lebih dari 1.700 derajat Celsius. Paduan ini lebih ringan dibandingkan paduan nikel atau titanium yang biasa digunakan saat ini, dan memiliki kekuatan tekan tiga kali lipat pada suhu tinggi. Dengan menggunakan material ini, mesin pesawat dapat mencapai kecepatan dan efisiensi operasional yang tidak mungkin dicapai dengan teknologi yang ada sekarang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan astronot di stasiun luar angkasa Tiangong?A
Astronot di stasiun luar angkasa Tiangong melakukan eksperimen dengan memukul partikel paduan yang tergantung dalam ruang hampa menggunakan laser.Q
Mengapa eksperimen ini penting untuk teknologi dirgantara?A
Eksperimen ini penting karena dapat menghasilkan paduan niobium-silikon yang memenuhi standar ketat untuk aplikasi industri, yang dapat merevolusi teknologi dirgantara.Q
Apa sifat unggul dari paduan niobium-silikon?A
Paduan niobium-silikon memiliki sifat unggul seperti ketahanan terhadap suhu tinggi dan kekuatan kompresi yang lebih baik dibandingkan paduan lainnya.Q
Berapa suhu maksimum yang dapat ditahan oleh mesin turbofan yang terbuat dari niobium-silikon?A
Mesin turbofan yang terbuat dari niobium-silikon dapat menahan suhu yang melebihi 1.700 derajat Celsius.Q
Seberapa sering peralatan dan sampel dalam eksperimen ini diganti?A
Peralatan dan sampel dalam eksperimen ini telah diganti tiga kali selama lebih dari tiga tahun.