Courtesy of Reuters
Pemerintahan Presiden Joe Biden baru saja mengumumkan larangan mencantumkan utang medis dalam laporan kredit konsumen di Amerika Serikat. Kebijakan ini bertujuan untuk membantu sekitar 15 juta orang dengan menghapus utang medis senilai Rp 805.80 triliun ($49 miliar) dari laporan kredit mereka. Wakil Presiden Kamala Harris menyatakan bahwa langkah ini akan mengubah hidup banyak keluarga, karena tidak seharusnya seseorang kehilangan kesempatan ekonomi hanya karena sakit atau mengalami keadaan darurat medis.
Aturan baru ini juga melarang pemberi pinjaman untuk mempertimbangkan informasi medis saat membuat keputusan pinjaman, dan membantu mencegah penagih utang untuk memaksa konsumen membayar utang medis yang tidak mereka miliki. Namun, beberapa kelompok yang mewakili bank dan biro kredit mengkhawatirkan bahwa larangan ini dapat mengurangi jumlah pinjaman yang ditawarkan, karena mereka merasa kehilangan informasi penting tentang risiko yang dihadapi oleh lembaga keuangan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh pemerintahan Biden terkait utang medis?A
Pemerintahan Biden mengumumkan larangan utang medis dalam laporan kredit konsumen.Q
Berapa banyak utang medis yang akan dihapus dari laporan kredit?A
Sekitar $49 miliar utang medis akan dihapus dari laporan kredit.Q
Siapa yang mendukung kebijakan baru ini?A
Kebijakan baru ini didukung oleh Asosiasi Medis Amerika.Q
Apa dampak dari larangan utang medis terhadap pinjaman?A
Larangan ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah pinjaman dan skor kredit.Q
Apa tanggapan dari asosiasi bank terhadap kebijakan ini?A
Asosiasi Bankir Amerika mengkritik kebijakan ini dan khawatir akan dampaknya terhadap pemberian pinjaman.