Courtesy of SCMP
ByteDance, perusahaan yang memiliki Douyin (versi China dari TikTok), menjadi investor terbesar di bidang teknologi di China pada tahun 2024, terutama dalam kecerdasan buatan (AI). Mereka menghabiskan sekitar 80 miliar yuan (sekitar 11 miliar dolar AS) untuk investasi, hampir setara dengan total pengeluaran dari perusahaan besar lainnya seperti Baidu, Alibaba, dan Tencent yang mencapai 100 miliar yuan. Pada tahun 2025, ByteDance diperkirakan akan menggandakan pengeluarannya menjadi 160 miliar yuan, dengan sebagian besar dana dialokasikan untuk kekuatan komputasi dan infrastruktur seperti pusat data internet.
Investasi besar ByteDance tampaknya membuahkan hasil, karena chatbot AI mereka, Doubao, menunjukkan kemampuan yang sebanding dengan GPT-4 dari OpenAI dalam berbagai aspek seperti pemecahan masalah dan kemampuan mengikuti instruksi. Meskipun pengeluaran ByteDance meningkat, mereka masih jauh di belakang perusahaan teknologi besar di AS, seperti Microsoft yang menghabiskan 44,5 miliar dolar AS.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang mendirikan ByteDance?A
ByteDance didirikan oleh Zhang Yiming.Q
Apa yang diharapkan ByteDance untuk dilakukan pada pengeluaran modalnya pada tahun 2025?A
ByteDance diharapkan untuk menggandakan pengeluaran modalnya menjadi 160 miliar yuan pada tahun 2025.Q
Berapa banyak yang diinvestasikan ByteDance dalam pengeluaran modal pada tahun 2024?A
ByteDance diinvestasikan sekitar 80 miliar yuan (US$11 miliar) dalam pengeluaran modal pada tahun 2024.Q
Bagaimana kinerja chatbot AI Doubao dibandingkan dengan GPT-4?A
Chatbot AI Doubao dari ByteDance setara dengan GPT-4 berdasarkan indikator seperti penalaran dan kemampuan mengikuti instruksi.Q
Siapa saja pesaing utama ByteDance dalam investasi teknologi?A
Pesaing utama ByteDance dalam investasi teknologi termasuk Baidu, Alibaba Group Holding, dan Tencent Holdings.