Ilmuwan AS mengusulkan 'senapan shotgun tungsten' untuk meningkatkan stabilitas reaktor fusi.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Ilmuwan AS mengusulkan 'senapan shotgun tungsten' untuk meningkatkan stabilitas reaktor fusi.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
29 Desember 2024 pukul 18.43 WIB
43 dibaca
Share
Para peneliti di Los Alamos National Laboratory (LANL) sedang mencari cara baru untuk mengatasi masalah serius dalam pengembangan energi fusi, yaitu efek negatif dari elektron yang melarikan diri. Elektron ini muncul akibat ketidakstabilan plasma dalam reaktor fusi, yang beroperasi dengan menggabungkan inti atom ringan menjadi inti yang lebih berat pada suhu sangat tinggi, lebih dari 150 juta derajat Celsius. Ketidakstabilan ini dapat menyebabkan elektron melarikan diri dan menabrak dinding reaktor, yang dapat menyebabkan kerusakan serius.
Michael Lively, seorang ahli fusi di LANL, mengusulkan solusi berupa "senapan tungsten" yang menyemprotkan partikel tungsten ke dalam reaktor untuk menghentikan elektron yang melarikan diri. Simulasi menunjukkan bahwa partikel tungsten dapat menyerap dan membelokkan elektron tersebut, sehingga mengurangi risiko kerusakan pada reaktor. Jika pengujian di reaktor fusi eksperimen berhasil, teknologi ini dapat diterapkan dalam desain reaktor fusi masa depan, membantu menciptakan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan tanpa biaya perbaikan yang mahal.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tantangan utama dalam pengembangan energi fusi yang dibahas dalam artikel ini?
A
Tantangan utama adalah efek negatif dari elektron melarikan diri yang disebabkan oleh ketidakstabilan plasma dalam reaktor fusi.
Q
Siapa yang mengusulkan solusi untuk masalah elektron melarikan diri?
A
Michael Lively, seorang ahli fusi di Los Alamos National Laboratory, mengusulkan solusi tersebut.
Q
Apa itu 'shotgun tungsten' dan bagaimana cara kerjanya?
A
'Shotgun tungsten' adalah metode yang menyemprotkan partikel tungsten untuk mengintersepsi elektron melarikan diri dan mencegah kerusakan pada reaktor.
Q
Apa hasil dari simulasi yang dilakukan oleh Michael Lively?
A
Hasil simulasi menunjukkan bahwa partikel tungsten dapat menyerap 8 persen dari elektron melarikan diri dan mengalihkan 92 persen sisanya.
Q
Apa langkah selanjutnya dalam penelitian ini?
A
Langkah selanjutnya adalah menguji metode injeksi partikel tungsten dalam reaktor fusi eksperimental.

Rangkuman Berita Serupa

Tim AS akan membangun dinding nuklir untuk menahan kekuatan bintang buatan dengan suhu 180 juta °F.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
111 dibaca
Tim AS akan membangun dinding nuklir untuk menahan kekuatan bintang buatan dengan suhu 180 juta °F.
Uji coba fusi nuklir AS membuktikan bahwa magnet superkonduktor menolak bombardir neutron.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
41 dibaca
Uji coba fusi nuklir AS membuktikan bahwa magnet superkonduktor menolak bombardir neutron.
Penemuan fusi nuklir yang mengejutkan dapat membuat reaktor AS lebih aman dan efisien.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
40 dibaca
Penemuan fusi nuklir yang mengejutkan dapat membuat reaktor AS lebih aman dan efisien.
AS merencanakan senjata laser nuklir untuk menembak bahan bakar fusi dengan presisi dalam proyek baru.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
44 dibaca
AS merencanakan senjata laser nuklir untuk menembak bahan bakar fusi dengan presisi dalam proyek baru.
Material tungsten-tembaga dapat menahan suhu hingga 1.472°F untuk meningkatkan efisiensi reaktor nuklir.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
121 dibaca
Material tungsten-tembaga dapat menahan suhu hingga 1.472°F untuk meningkatkan efisiensi reaktor nuklir.
Ilmuwan AS menemukan cara untuk mencegah kerusakan akibat elektron liar di reaktor fusi.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
50 dibaca
Ilmuwan AS menemukan cara untuk mencegah kerusakan akibat elektron liar di reaktor fusi.
Para ilmuwan 'berselancar' di gelombang plasma untuk mengendalikan letusan nuklir di reaktor fusi.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
86 dibaca
Para ilmuwan 'berselancar' di gelombang plasma untuk mengendalikan letusan nuklir di reaktor fusi.