Courtesy of InterestingEngineering
Uni Eropa telah memberikan dana sebesar Rp 906.12 miliar ($55,1 juta) untuk membangun dua pembangkit energi pasang surut di Prancis. Perusahaan energi pasang surut Prancis, HydroQuest, dan pengembang Normandie Hydroliennes akan menggunakan dana tersebut untuk proyek pembangkit listrik pasang surut FloWatt dan NH1, yang masing-masing akan diluncurkan pada tahun 2026 dan 2028. Energi pasang surut sangat penting bagi transisi energi yang ramah lingkungan, karena dapat menghasilkan listrik secara konsisten dan dapat diprediksi, berkat gaya gravitasi bulan. Dengan potensi energi yang besar, energi pasang surut diharapkan dapat membantu Prancis mencapai kemandirian energi dan mengurangi emisi karbon.
Proyek pembangkit pasang surut ini juga diharapkan dapat menciptakan sekitar 6.000 pekerjaan baru di Prancis pada tahun 2030. Turbin yang digunakan dalam proyek ini dirancang untuk ramah lingkungan, memiliki dampak minimal terhadap ekosistem laut, dan dapat didaur ulang. Selain itu, proyek ini juga menekankan pentingnya produksi lokal, dengan 60% nilai proyek berasal dari perusahaan Prancis. Dengan dukungan pendanaan yang kuat, proyek ini menunjukkan kematangan teknologi energi pasang surut dan potensi besar untuk komersialisasi di masa depan.