Courtesy of YahooFinance
Pasar saham di AS mengalami penurunan setelah sesi yang tenang di Wall Street, sementara saham Eropa mengalami kenaikan meskipun perdagangan berlangsung sepi menjelang akhir tahun. Indeks S&P 500 tidak berubah, sedangkan Nasdaq 100 turun 0,1% setelah data klaim pengangguran yang campur aduk. Investor khawatir bahwa kebijakan Presiden terpilih Donald Trump, yang mungkin mencakup tarif dan pemotongan pajak, dapat meningkatkan inflasi dan memaksa bank sentral untuk mengambil langkah lebih ketat.
Di Asia, indeks MSCI Asia Pasifik naik untuk hari kelima berturut-turut, dengan saham di Tokyo melonjak setelah yen melemah. Sementara itu, pasar komoditas menunjukkan penurunan harga bijih besi dan kenaikan harga minyak. Bitcoin juga mengalami kenaikan kecil setelah sebelumnya menunjukkan tanda-tanda penurunan. Secara keseluruhan, pasar saham dan mata uang menunjukkan pergerakan yang bervariasi, mencerminkan ketidakpastian ekonomi global.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan futures ekuitas AS setelah sesi tenang di Wall Street?A
Futures ekuitas AS mengalami penurunan setelah sesi tenang di Wall Street.Q
Mengapa investor khawatir tentang kebijakan Donald Trump?A
Investor khawatir bahwa kebijakan Donald Trump, termasuk tarif dan pemotongan pajak, dapat meningkatkan inflasi.Q
Apa yang terjadi dengan saham Delivery Hero SE?A
Saham Delivery Hero SE turun setelah regulator anti-trust Taiwan menolak penjualan bisnis Foodpanda kepada Uber.Q
Bagaimana kinerja indeks MSCI Asia Pacific baru-baru ini?A
Indeks MSCI Asia Pacific menunjukkan kenaikan selama lima hari berturut-turut, menandakan tren positif di pasar Asia.Q
Apa yang terjadi dengan harga komoditas seperti minyak dan emas?A
Harga minyak naik sementara harga emas tetap stabil, meskipun harga bijih besi turun.