Courtesy of YahooFinance
Bank sentral Turki baru saja menurunkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun, dari 50% menjadi 47,5%. Penurunan ini terjadi setelah inflasi konsumen menunjukkan tanda-tanda mereda. Meskipun ada penurunan yang lebih besar dari yang diperkirakan, bank sentral menyatakan bahwa keputusan ini tidak menjamin penurunan suku bunga di masa depan, dan mereka akan memantau data inflasi dengan hati-hati.
Baca juga: Bank of Thailand Menetapkan Standar Tinggi untuk Pemotongan Berikutnya Setelah Langkah Mengejutkan
Suku bunga yang tinggi sebelumnya dianggap sebagai langkah untuk mengendalikan inflasi, tetapi banyak ekonom berpendapat bahwa kebijakan suku bunga rendah sebelumnya justru memperburuk masalah inflasi. Selain itu, pemerintah juga mengumumkan kenaikan upah minimum sebesar 30% pada tahun 2025, yang diharapkan dapat membantu mengendalikan permintaan di pasar.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Bank Sentral Turki baru-baru ini terkait suku bunga?A
Bank Sentral Turki menurunkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun.Q
Siapa yang memimpin Komite Kebijakan Moneter di Bank Sentral Turki?A
Komite Kebijakan Moneter dipimpin oleh Gubernur Fatih Karahan.Q
Apa dampak dari penurunan suku bunga terhadap lira?A
Penurunan suku bunga membuat lira sedikit berubah, diperdagangkan 0.1% lebih rendah.Q
Mengapa inflasi di Turki menjadi perhatian bagi Bank Sentral?A
Inflasi menjadi perhatian karena ekspektasi inflasi tetap lebih tinggi dari target Bank Sentral.Q
Apa rencana pemerintah terkait upah minimum di tahun 2025?A
Pemerintah mengumumkan akan menaikkan upah minimum sebesar 30% pada tahun 2025.