Courtesy of YahooFinance
Ruchir Sharma, seorang ahli pasar dari Rockefeller International, memperingatkan bahwa "ibu dari semua gelembung" di Amerika Serikat akan segera pecah. Ia menjelaskan bahwa ketergantungan AS pada utang yang sangat besar dapat melemahkan pertumbuhan ekonomi dan keuntungan perusahaan. Meskipun saat ini ada pertumbuhan ekonomi yang kuat, utang publik AS sudah mencapai sekitar 100% dari Produk Domestik Bruto (PDB), dan biaya untuk membayar utang tersebut semakin meningkat. Sharma mencatat bahwa untuk setiap Rp 32.89 ribu ($2) utang baru yang dikeluarkan, hanya menghasilkan tambahan Rp 16.45 ribu ($1) pertumbuhan PDB, yang menunjukkan ketergantungan yang semakin besar pada utang pemerintah.
Sharma juga mengingatkan bahwa jika pasar mulai merasa khawatir, investor mungkin akan meminta suku bunga yang lebih tinggi untuk utang baru, yang dapat mengurangi pertumbuhan ekonomi. Ia mencatat bahwa saat ini ada tanda-tanda bahwa beberapa investor mulai mengurangi investasi mereka di obligasi AS karena kekhawatiran tentang utang yang terus meningkat. Dengan semua tanda-tanda ini, Sharma percaya bahwa akhir dari "keistimewaan Amerika" mungkin sudah dekat, dan saatnya untuk bersiap menghadapi kemungkinan perubahan besar dalam ekonomi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperingatkan oleh Ruchir Sharma tentang utang di AS?A
Ruchir Sharma memperingatkan bahwa AS terlalu bergantung pada utang dan bahwa ini akan melemahkan pertumbuhan ekonomi dan keuntungan perusahaan.Q
Bagaimana utang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di AS?A
Utang yang tinggi memerlukan lebih banyak utang baru untuk menghasilkan pertumbuhan GDP, yang menunjukkan ketergantungan yang semakin meningkat pada pengeluaran pemerintah.Q
Apa yang terjadi jika pasar mulai menuntut suku bunga yang lebih tinggi?A
Jika pasar mulai menuntut suku bunga yang lebih tinggi, ini dapat mengarah pada upaya untuk mengurangi ketergantungan pada pengeluaran pemerintah, yang akan merugikan pertumbuhan dan keuntungan.Q
Mengapa Pimco mengurangi eksposur mereka terhadap obligasi jangka panjang AS?A
Pimco mengurangi eksposur mereka terhadap obligasi jangka panjang AS karena kekhawatiran tentang utang yang terus meningkat dan dampaknya terhadap pasar.Q
Apa yang dimaksud dengan 'mother of all bubbles' dalam konteks artikel ini?A
'Mother of all bubbles' merujuk pada situasi di mana kinerja AS yang luar biasa di pasar global diperkirakan akan segera berakhir karena faktor-faktor seperti utang yang tinggi dan ketidakstabilan pasar.