Rangkuman Berita: Apa motivasi tersembunyi di balik kartu hadiah senilai Rp 822.25 ribu ($50) yang Anda letakkan di bawah pohon?

Musim liburan sering kali diwarnai dengan tradisi memberi hadiah, yang bisa menimbulkan berbagai emosi, termasuk perasaan bingung tentang berapa banyak uang yang harus dikeluarkan. Penelitian menunjukkan bahwa orang cenderung memberikan hadiah yang lebih mahal kepada teman yang lebih kaya dibandingkan dengan teman yang kurang mampu. Hal ini terjadi karena mereka ingin mengesankan teman kaya mereka dan berpikir bahwa teman tersebut lebih menyukai barang-barang mahal. Namun, ketika harus membagi hadiah dengan teman yang lebih miskin, orang cenderung lebih dermawan, menunjukkan rasa simpati terhadap situasi teman mereka. Selain itu, bagaimana perasaan kita saat memilih hadiah juga mempengaruhi pengeluaran kita. Banyak orang lebih fokus pada manfaat hadiah daripada harganya, karena mereka merasa senang bisa membuat orang lain bahagia. Namun, penting untuk mempertimbangkan apa yang sebenarnya diinginkan penerima hadiah, bukan hanya apa yang membuat kita merasa baik. Dengan berpikir dari sudut pandang penerima, kita bisa memilih hadiah yang lebih tepat dan mungkin tidak perlu mengeluarkan banyak uang.