Mengapa Stonehenge dibangun kembali 4.500 tahun yang lalu, para ahli mungkin telah menemukan jawabannya.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Mengapa Stonehenge dibangun kembali 4.500 tahun yang lalu, para ahli mungkin telah menemukan jawabannya.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
21 Desember 2024 pukul 21.00 WIB
134 dibaca
Share
Sebuah studi baru mengungkapkan alasan di balik pembangunan kembali Stonehenge ribuan tahun yang lalu. Penelitian ini menunjukkan bahwa monumen batu yang megah ini mungkin berfungsi sebagai proyek penyatuan di tengah imigrasi kuno dari Eropa. Antara tahun 2.620 dan 2.480 SM, Stonehenge mengalami fase rekonstruksi untuk menyatukan orang-orang saat imigran berdatangan dari daerah tetangga. Penelitian sebelumnya juga menemukan bahwa Altar Stone, yang terletak di tengah monumen, mungkin berasal dari Skotlandia Timur Laut, yang berarti batu seberat 13.227 pon itu dibawa sejauh 700.06 km (435 mil) oleh orang Britania kuno.
Menurut Mike Parker Pearson, penulis utama studi ini, penemuan ini memperluas pemahaman kita tentang tujuan dan alasan pembangunan Stonehenge. Proyek ini melibatkan banyak orang dan memakan waktu hingga delapan bulan untuk menyelesaikannya, dengan tujuan untuk merayakan hubungan antara masyarakat dan nenek moyang mereka. Selain itu, Stonehenge juga digunakan untuk perayaan dan sebagai tempat pemakaman. Dengan batu-batu yang berasal dari daerah yang jauh, Stonehenge dianggap memiliki tujuan politik dan religius, berfungsi sebagai monumen penyatuan bagi masyarakat Britania.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan dalam studi terbaru tentang Stonehenge?
A
Studi terbaru mengklaim bahwa Stonehenge mungkin berfungsi sebagai proyek persatuan di tengah imigrasi kuno dari Eropa.
Q
Kapan periode rekonstruksi Stonehenge terjadi?
A
Periode rekonstruksi Stonehenge terjadi antara 2.620 dan 2.480 SM.
Q
Siapa penulis utama studi ini?
A
Penulis utama studi ini adalah Mike Parker Pearson.
Q
Apa tujuan dari pembangunan Stonehenge menurut penelitian?
A
Tujuan pembangunan Stonehenge adalah untuk menyatukan populasi petani Neolitik dan merayakan hubungan mereka dengan nenek moyang dan kosmos.
Q
Dari mana asal Altar Stone yang ditemukan di Stonehenge?
A
Altar Stone kemungkinan berasal dari Skotlandia Timur Laut.

Rangkuman Berita Serupa

Gunung berapi berusia 4.900 tahun membuat orang Neolitik mengukir 'batu matahari' untuk pengorbanan.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
124 dibaca
Gunung berapi berusia 4.900 tahun membuat orang Neolitik mengukir 'batu matahari' untuk pengorbanan.
Perempuan mendominasi di Britania Zaman Besi: Suami pindah, istri mewarisi tanah.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
31 dibaca
Perempuan mendominasi di Britania Zaman Besi: Suami pindah, istri mewarisi tanah.
Pedang berusia 1.500 tahun yang sangat terawat ditemukan di pemakaman Anglo-Saxon.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
113 dibaca
Pedang berusia 1.500 tahun yang sangat terawat ditemukan di pemakaman Anglo-Saxon.
Pedang berusia 1500 tahun yang sangat terawat ditemukan di pemakaman Anglo-Saxon.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
79 dibaca
Pedang berusia 1500 tahun yang sangat terawat ditemukan di pemakaman Anglo-Saxon.
Pemukiman berusia 7.000 tahun ditemukan di Republik Ceko selama pembangunan jalan.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
62 dibaca
Pemukiman berusia 7.000 tahun ditemukan di Republik Ceko selama pembangunan jalan.
Dalam Foto: Lihat Solstis di Stonehenge Saat Musim Dingin DimulaiForbes
Sains
4 bulan lalu
57 dibaca
Dalam Foto: Lihat Solstis di Stonehenge Saat Musim Dingin Dimulai