Google merilis model AI 'penalaran' miliknya sendiri.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Google merilis model AI 'penalaran' miliknya sendiri.

TechCrunch
Dari TechCrunch
20 Desember 2024 pukul 00.22 WIB
172 dibaca
Share
Google baru saja meluncurkan model AI baru yang disebut Gemini 2.0 Flash Thinking Experimental. Model ini masih dalam tahap percobaan dan dirancang untuk memahami berbagai masalah kompleks di bidang pemrograman, matematika, dan fisika. Gemini 2.0 dapat melakukan penalaran yang lebih baik dibandingkan model AI lainnya, karena ia dapat memeriksa fakta sendiri sebelum memberikan jawaban. Namun, model ini membutuhkan waktu lebih lama untuk memberikan solusi, kadang-kadang hingga beberapa menit.
Meskipun Gemini 2.0 menunjukkan hasil yang menjanjikan, masih ada beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki. Banyak perusahaan lain juga mengembangkan model penalaran serupa, seperti DeepSeek dan Alibaba. Meskipun model-model ini menjanjikan, ada kekhawatiran tentang biaya tinggi yang diperlukan untuk menjalankannya dan apakah mereka dapat terus berkembang dengan baik di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu Gemini 2.0 Flash Thinking Experimental?
A
Gemini 2.0 Flash Thinking Experimental adalah model AI baru dari Google yang dirancang untuk pemahaman multimodal dan penalaran.
Q
Siapa yang memimpin produk untuk AI Studio di Google?
A
Logan Kilpatrick adalah orang yang memimpin produk untuk AI Studio di Google.
Q
Apa tujuan dari model penalaran AI yang baru ini?
A
Tujuan dari model penalaran AI ini adalah untuk menyelesaikan masalah kompleks di bidang seperti pemrograman, matematika, dan fisika.
Q
Apa yang dikatakan Jeff Dean tentang model ini?
A
Jeff Dean menyatakan bahwa model ini dilatih untuk menggunakan pemikiran guna memperkuat penalarannya.
Q
Mengapa model penalaran dianggap mahal?
A
Model penalaran dianggap mahal karena memerlukan banyak daya komputasi untuk menjalankannya.

Rangkuman Berita Serupa

Anthropic Meluncurkan Model AI 'Penalaran Hibrida' Pertama di DuniaWired
Teknologi
1 bulan lalu
63 dibaca
Anthropic Meluncurkan Model AI 'Penalaran Hibrida' Pertama di Dunia
Peneliti AS mengembangkan model penalaran AI dengan biaya hanya Rp 822.25 ribu ($50) , menantang OpenAI dan DeepSeek.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
127 dibaca
Peneliti AS mengembangkan model penalaran AI dengan biaya hanya Rp 822.25 ribu ($50) , menantang OpenAI dan DeepSeek.
Para peneliti menciptakan pesaing terbuka untuk model 'penalaran' o1 milik OpenAI dengan biaya kurang dari Rp 822.25 ribu ($50) .TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
93 dibaca
Para peneliti menciptakan pesaing terbuka untuk model 'penalaran' o1 milik OpenAI dengan biaya kurang dari Rp 822.25 ribu ($50) .
Google meluncurkan model AI baru dan membawa 'pemikiran' ke Gemini.TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
111 dibaca
Google meluncurkan model AI baru dan membawa 'pemikiran' ke Gemini.
Peneliti merilis kode sumber Sky-T1, sebuah model AI 'penalaran' yang dapat dilatih dengan biaya kurang dari Rp 7.40 juta ($450) .TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
117 dibaca
Peneliti merilis kode sumber Sky-T1, sebuah model AI 'penalaran' yang dapat dilatih dengan biaya kurang dari Rp 7.40 juta ($450) .
OpenAI meluncurkan model AI o3 reasoning untuk mengatasi tantangan kompleks dan bersaing dengan Google.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
62 dibaca
OpenAI meluncurkan model AI o3 reasoning untuk mengatasi tantangan kompleks dan bersaing dengan Google.
OpenAI mengumumkan model o3 baru.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
59 dibaca
OpenAI mengumumkan model o3 baru.