Iklan Berbahaya dalam Hasil Pencarian Mendorong Generasi Baru Penipuan
Courtesy of Wired

Rangkuman Berita: Iklan Berbahaya dalam Hasil Pencarian Mendorong Generasi Baru Penipuan

Wired
Dari Wired
02 Desember 2024 pukul 19.00 WIB
114 dibaca
Share
Iklan digital yang berbahaya, atau "malvertising," adalah salah satu teknik yang digunakan oleh penipu di internet untuk menipu orang. Dalam beberapa bulan terakhir, jumlah iklan berbahaya di AS meningkat pesat, dengan banyak iklan tersebut berasal dari negara-negara di Asia Selatan dan Tenggara, seperti Pakistan dan Vietnam. Penipu sering menggunakan iklan ini untuk menyebarkan malware atau mengarahkan korban ke situs web berbahaya. Mereka dapat menargetkan orang yang tepat dengan iklan yang muncul di hasil pencarian, sehingga membuatnya terlihat sah.
Perusahaan seperti Google berusaha untuk mengatasi masalah ini dengan memblokir iklan yang berbahaya dan menangguhkan akun pengiklan yang melanggar aturan. Namun, penipu terus mencari cara untuk menghindari deteksi. Mereka sering membeli iklan untuk kata kunci yang unik agar bisa muncul di posisi teratas hasil pencarian. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada upaya untuk melindungi pengguna, malvertising tetap menjadi masalah yang serius dan terus berkembang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu malvertising?
A
Malvertising adalah teknik serangan siber yang menyisipkan kode berbahaya dalam iklan digital.
Q
Bagaimana malvertising berfungsi dalam penipuan digital?
A
Malvertising berfungsi dengan menampilkan iklan berbahaya di hasil pencarian yang tampak sah, sehingga pengguna dapat terinfeksi tanpa menyadarinya.
Q
Apa yang dilakukan Google untuk mengatasi malvertising?
A
Google mengatasi malvertising dengan memblokir iklan yang melanggar kebijakan dan melakukan pemeriksaan konten iklan.
Q
Siapa yang terlibat dalam penelitian tentang malvertising?
A
Penelitian tentang malvertising dilakukan oleh organisasi seperti Malwarebytes dan UNODC.
Q
Mengapa malvertising menjadi masalah yang terus berkembang?
A
Malvertising menjadi masalah yang terus berkembang karena para penipu terus mengembangkan metode untuk menghindari deteksi dan memanfaatkan teknologi iklan.

Rangkuman Berita Serupa

Google 'Serangan Perpetual Hack' Mencuri Kata Sandi dan 2FA—Bertindak SekarangForbes
Teknologi
3 bulan lalu
68 dibaca
Google 'Serangan Perpetual Hack' Mencuri Kata Sandi dan 2FA—Bertindak Sekarang
Cerita Berita Olahraga yang Anda Klik Mungkin Adalah Hasil AI yang Tidak BerkualitasWired
Teknologi
3 bulan lalu
109 dibaca
Cerita Berita Olahraga yang Anda Klik Mungkin Adalah Hasil AI yang Tidak Berkualitas
Peringatan Keamanan Google Sebagai Ancaman VPN Backdoor DikonfirmasiForbes
Teknologi
3 bulan lalu
105 dibaca
Peringatan Keamanan Google Sebagai Ancaman VPN Backdoor Dikonfirmasi
Peringatan Belanja Baru di Chrome, Safari, Edge—Jangan Cari Kata Ini di GoogleForbes
Teknologi
4 bulan lalu
61 dibaca
Peringatan Belanja Baru di Chrome, Safari, Edge—Jangan Cari Kata Ini di Google
Meta Akhirnya Memecah Kebisuannya tentang Pemotongan BabiWired
Teknologi
5 bulan lalu
71 dibaca
Meta Akhirnya Memecah Kebisuannya tentang Pemotongan Babi
Google Mengeluarkan Peringatan Baru tentang Penyamaran Keamanan Saat Penyerang Menggunakan AI dalam SeranganForbes
Teknologi
5 bulan lalu
113 dibaca
Google Mengeluarkan Peringatan Baru tentang Penyamaran Keamanan Saat Penyerang Menggunakan AI dalam Serangan