Courtesy of YahooFinance
Argentina sedang mempertimbangkan untuk memperkenalkan sistem nilai tukar yang dikelola, yang disebut "dirty float," setelah menghapus kontrol valuta asing pada tahun 2025. Selama lima tahun terakhir, Argentina telah membatasi operasi pasar valuta asing, yang memaksa eksportir menjual dolar mereka dan membatasi perusahaan serta individu dalam membeli mata uang asing. Presiden Javier Milei dan Menteri Ekonomi Luis Caputo berkomitmen untuk menghapus kontrol ini, tetapi belum memberikan rincian tentang sistem nilai tukar yang akan diterapkan setelahnya.
Beberapa pejabat, termasuk direktur bank sentral Federico Furiase, menyatakan bahwa mereka telah merancang kebijakan mata uang tetapi tidak dapat mengungkapkan banyak detail. Mereka percaya bahwa Argentina perlu mengurangi volatilitas mata uang untuk menurunkan inflasi. Meskipun Argentina memiliki pengalaman campuran dengan sistem nilai tukar yang dikelola di masa lalu, pemerintah berencana untuk mengurangi jumlah uang yang beredar untuk mendorong pemegang dolar menukarkan mata uang mereka ke dalam peso. Ini diharapkan dapat memperkuat peso dan membantu transisi ekonomi yang lebih stabil.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang sedang dipertimbangkan Argentina terkait kebijakan nilai tukar?A
Argentina sedang mempertimbangkan untuk memperkenalkan rezim nilai tukar yang dikelola setelah menghapus kontrol valuta asing pada tahun 2025.Q
Siapa yang berkomitmen untuk menghapus kontrol valuta asing di Argentina?A
Presiden Javier Milei dan Menteri Ekonomi Luis Caputo berkomitmen untuk menghapus kontrol valuta asing.Q
Apa yang dimaksud dengan 'dirty float' dalam konteks kebijakan mata uang?A
'Dirty float' adalah sistem di mana nilai tukar mata uang dibiarkan mengambang tetapi dengan intervensi pemerintah untuk mengontrol volatilitas.Q
Mengapa Argentina perlu mengurangi volatilitas mata uang?A
Argentina perlu mengurangi volatilitas mata uang untuk menstabilkan ekonomi dan mengatasi inflasi.Q
Apa syarat yang harus dipenuhi sebelum menghapus kontrol valuta?A
Syarat yang harus dipenuhi termasuk mengkapitalisasi bank sentral dan mengurangi jumlah peso yang berlebihan yang dipegang dalam utang Treasury.