Courtesy of YahooFinance
Saham Nvidia mengalami penurunan yang disebut sebagai "koreksi" karena harganya turun 10% dari puncaknya. Meskipun sahamnya turun sekitar 12% sejak mencapai harga tertinggi pada 7 November, para analis tetap optimis tentang masa depan perusahaan ini. Mereka percaya bahwa Nvidia akan tetap menjadi pilihan utama di pasar, dengan target harga yang cukup tinggi, yaitu sekitar Rp 2.88 juta ($175) hingga Rp 3.12 juta ($190) .
Penurunan saham ini juga dipicu oleh penyelidikan dari pemerintah China terkait pelanggaran hukum anti-monopoli setelah akuisisi perusahaan Mellanox Technologies. Namun, meskipun ada tantangan ini, saham Nvidia masih menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, dengan kenaikan 165% di tahun 2024. Para analis percaya bahwa tahun 2025 akan menjadi tahun yang sangat baik bagi Nvidia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada saham Nvidia baru-baru ini?A
Saham Nvidia telah memasuki wilayah koreksi setelah turun 12% dari puncaknya.Q
Mengapa analis tetap optimis terhadap Nvidia meskipun ada penurunan saham?A
Analis dari Bank of America dan Bernstein tetap optimis dan menyebut Nvidia sebagai 'pilihan utama' untuk investasi jangka panjang.Q
Apa yang menyebabkan penurunan saham Nvidia?A
Penurunan saham Nvidia disebabkan oleh pernyataan regulator Tiongkok yang akan menyelidiki perusahaan terkait pelanggaran hukum anti-monopoli.Q
Siapa yang menginvestigasi Nvidia dan mengapa?A
Nvidia sedang diinvestigasi oleh State Administration for Market Regulation di Tiongkok terkait akuisisi Mellanox Technologies.Q
Apa target harga saham Nvidia menurut analis?A
Target harga saham Nvidia menurut analis adalah sekitar $190 dan $175 dari Bank of America dan Bernstein, dengan konsensus sekitar $176.