Courtesy of YahooFinance
Intel Corp (INTC) saat ini menghadapi banyak tantangan di pasar semikonduktor, terutama setelah kalah bersaing dengan Nvidia dan AMD dalam peralihan dari CPU ke GPU. Saham Intel mengalami penurunan yang signifikan, termasuk penurunan 26% pada Agustus 2024, dan perusahaan bahkan menghentikan dividen serta merencanakan pemecatan karyawan. Meskipun demikian, ada harapan untuk pemulihan karena Intel memiliki banyak paten dan reputasi yang baik di kalangan klien PC. Namun, banyak analis masih skeptis dan memberikan peringkat "Hold" pada saham Intel.
Meskipun ada potensi untuk perbaikan, banyak investor yang memilih untuk menunggu sebelum membeli saham Intel. Beberapa analis memperkirakan bahwa Intel mungkin mengalami kerugian di tahun 2024, tetapi ada harapan untuk pemulihan di tahun 2025. Saat ini, saham Intel diperdagangkan di sekitar Rp 328.90 ribu ($20) , dan ada kemungkinan untuk membeli saham tersebut dengan harga lebih rendah melalui opsi jual. Secara keseluruhan, meskipun ada tantangan besar, Intel masih dianggap memiliki nilai dan potensi untuk bangkit kembali di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan Intel kehilangan posisi kepemimpinan di pasar semikonduktor?A
Intel kehilangan posisi kepemimpinan karena terlambat beralih dari CPU ke GPU, sehingga kalah bersaing dengan Nvidia dan AMD.Q
Bagaimana kinerja saham Intel pada bulan Agustus 2024?A
Saham Intel mengalami penurunan sebesar 26% pada tanggal 1 Agustus 2024, yang merupakan penurunan terbesar dalam satu dekade.Q
Apa yang terjadi dengan dividen Intel baru-baru ini?A
Intel baru-baru ini menghentikan dividen mereka, yang menunjukkan tantangan keuangan yang dihadapi perusahaan.Q
Siapa yang menjadi co-CEO Intel saat ini?A
Co-CEO Intel saat ini adalah Michelle Johnston Holthaus dan David Zinsner.Q
Apa yang diharapkan analis untuk kinerja Intel di tahun 2025?A
Analis memperkirakan bahwa Intel akan mengalami pemulihan dengan EPS sebesar $0,98 di tahun 2025.