
Antrean panjang terlihat di luar Makuhari Messe Convention Center, Tokyo, saat para penggemar Nintendo berkesempatan mencoba perangkat game terbaru, Switch 2. Namun, kekhawatiran muncul terkait kemungkinan lonjakan harga akibat tarif impor yang dikenakan oleh pemerintahan Presiden Donald Trump. Tarif impor yang meningkat tajam sejak masa pemerintahan Trump mencakup produk-produk elektronik dari berbagai negara mitra dagang, termasuk China.
Hidenori Tanaka, seorang karyawan perusahaan real estate, mengungkapkan kegelisahannya terkait kenaikan tarif impor yang dapat mempengaruhi harga konsol game dan aksesorisnya. Meskipun ada kekhawatiran mengenai harga yang lebih tinggi, permintaan untuk Switch 2 sangat tinggi. Nintendo mengungkapkan bahwa mereka telah menerima 2,2 juta aplikasi undian untuk mendapatkan Switch 2 di Jepang, meskipun tidak dapat memenuhi semua permintaan tersebut.
Nintendo juga mengadakan acara serupa di berbagai kota besar dunia, seperti New York, Berlin, dan Hong Kong, menunjukkan antusiasme yang tinggi dari para penggemar game di seluruh dunia. Switch 2 akan dibanderol dengan harga 49.980 yen di Jepang dan USRp 740.01 juta ($449,99) di Amerika Serikat. Meskipun ada kekhawatiran mengenai tarif, Nintendo memutuskan untuk mempertahankan harga awal di pasar Amerika Serikat.