Courtesy of YahooFinance
BP, perusahaan energi asal Inggris, sedang mencari pembeli untuk sebagian saham jaringan pipa gas alamnya di Amerika Serikat. Mereka berencana untuk menjual hingga 49% dari bisnis ini dan bisa mendapatkan hingga Rp 49.34 triliun ($3 miliar) dari penjualan tersebut. Langkah ini diambil oleh CEO BP, Murray Auchincloss, untuk mengurangi utang perusahaan yang meningkat dalam setahun terakhir. BP juga berencana untuk menjual saham di bisnis energi terbarukan mereka, termasuk solar dan angin.
Performa saham BP menurun lebih dari 18% tahun ini, lebih buruk dibandingkan pesaingnya seperti Shell dan ExxonMobil. Utang bersih perusahaan mencapai Rp 399.61 triliun ($24,3 miliar) pada akhir September, meningkat dari tahun lalu. Dengan meningkatnya produksi dan masalah izin untuk pipa baru, sektor pipa minyak dan gas di AS semakin berharga, membuat langkah BP untuk menjual sebagian asetnya menjadi penting untuk meningkatkan arus kas dan mengurangi utang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang sedang dilakukan BP terkait jaringan pipa gas alamnya?A
BP sedang mencari pembeli untuk sebagian kepemilikan jaringan pipa gas alamnya di AS.Q
Siapa CEO BP dan apa tujuannya saat ini?A
CEO BP adalah Murray Auchincloss, yang bertujuan untuk mengurangi utang perusahaan.Q
Bagaimana kinerja saham BP dibandingkan dengan pesaingnya?A
Saham BP telah kehilangan lebih dari 18% nilainya tahun ini, sementara Shell turun 3%, ExxonMobil naik 14%, dan Chevron hampir 7% lebih tinggi.Q
Apa yang menyebabkan peningkatan utang BP?A
Utang BP meningkat karena penjualan aset yang lebih rendah dari yang diperkirakan.Q
Apa rencana BP untuk meningkatkan arus kas?A
BP berencana untuk menjual sebagian kepemilikan di bisnis solar Lightsource BP dan divisi angin darat serta operasi angin lepas pantai.