Courtesy of Forbes
Sebuah penelitian baru yang dilakukan oleh tim peneliti dari University College Cork menunjukkan bahwa mikrobioma usus pada burung liar dapat mempengaruhi tingkat kelangsungan hidup dan ukuran populasi mereka. Penelitian ini menemukan bahwa bakteri Lactobacillus kimchicus, yang diambil dari burung liar, dapat memberikan manfaat kesehatan bagi burung. Para peneliti memberi makan larva kepada burung great tit, di mana sebagian dari larva tersebut dilapisi dengan bakteri yang telah dikultur. Hasilnya, anak burung yang mengonsumsi bakteri tersebut lebih berat dan memiliki komposisi bakteri yang berbeda di usus mereka, yang dapat meningkatkan peluang mereka untuk bertahan hidup setelah meninggalkan sarang.
Temuan ini penting karena menunjukkan bahwa mikrobioma usus dapat memberikan keuntungan kelangsungan hidup bagi hewan liar. Penelitian ini juga membuka kemungkinan penggunaan probiotik untuk membantu konservasi satwa liar di masa depan. Dengan memahami dan memanipulasi mikrobioma usus, peneliti berharap dapat membantu hewan beradaptasi dan bertahan hidup di alam liar, terutama di saat sumber makanan sulit didapat.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa fokus utama penelitian ini?A
Fokus utama penelitian ini adalah untuk menyelidiki dampak mikrobioma usus pada tingkat kelangsungan hidup dan ukuran populasi burung liar.Q
Siapa penulis utama dari penelitian ini?A
Penulis utama dari penelitian ini adalah Shane Somers.Q
Apa manfaat dari Lactobacillus kimchicus bagi burung liar?A
Lactobacillus kimchicus memberikan manfaat kesehatan yang dapat meningkatkan berat badan dan kelangsungan hidup anak burung.Q
Mengapa penelitian ini dianggap unik?A
Penelitian ini dianggap unik karena strain bakteri diisolasi langsung dari burung liar dan diberikan kembali kepada mereka.Q
Apa implikasi dari temuan penelitian ini untuk konservasi?A
Temuan penelitian ini dapat memiliki implikasi penting untuk konservasi dengan menunjukkan bahwa mikrobioma usus dapat membantu spesies liar beradaptasi dan bertahan hidup.