
Courtesy of Forbes
Jaringan Seluler Jadi Senjata Rahasia dalam Perang Drone Ukraina-Rusia
Artikel ini bertujuan menjelaskan bagaimana jaringan seluler di Ukraina dan Rusia dimanfaatkan sebagai sarana komunikasi untuk mengendalikan drone dalam konflik, serta tantangan keamanan yang muncul dari penggunaan teknologi tersebut.
05 Des 2025, 20.27 WIB
276 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penggunaan jaringan seluler dalam pengendalian drone menjadi senjata yang signifikan dalam konflik bersenjata.
- Taktik pemblokiran layanan telekomunikasi menjadi penting untuk mencegah serangan dari drone musuh.
- Teknologi baru seperti komunikasi satelit akan semakin menyulitkan upaya untuk membatasi penggunaan drone di masa depan.
Ukraina, Rusia - Dalam konflik Ukraina, jaringan seluler digunakan sebagai sarana penting oleh kedua pihak untuk mengendalikan drone dari jarak jauh. Teknologi sederhana seperti dongle seluler memungkinkan operator drone tetap terhubung dari mana saja selama ada sinyal 4G.
Rusia merespon dengan membatasi penggunaan SIM card yang tidak aktif dan mematikan layanan data pada malam hari di beberapa wilayah, untuk memperlambat serangan drone yang banyak terjadi pada waktu tersebut.
Ukraina juga menghadapi tantangan serupa dan mempertimbangkan langkah serupa, meski masih memastikan layanan telepon darurat tetap berjalan untuk memenuhi kebutuhan sipil kritis.
Drone yang sebelumnya menggunakan sistem kendali langsung kini semakin mengandalkan komunikasi seluler dan bahkan satelit seperti Starlink, yang membuat upaya pembatasan menjadi semakin sulit dan kompleks.
Di masa depan, penggunaan drone yang dikendalikan melalui jaringan global ini diprediksi akan terus berkembang, sehingga solusi baru dalam keamanan siber dan perang elektronik akan menjadi sangat penting bagi semua negara.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/davidhambling/2025/12/05/russia-shuts-down-phone-networks-at-night-to-stop-drone-attacks/
[1] https://www.forbes.com/sites/davidhambling/2025/12/05/russia-shuts-down-phone-networks-at-night-to-stop-drone-attacks/
Analisis Ahli
Serhii “Flash” Beskrestnov
"Mengakui ancaman penggunaan jaringan seluler oleh drone, namun menegaskan pentingnya mempertahankan komunikasi darurat dan meninjau pembatasan data khusus di zona berbahaya."
Analisis Kami
"Penggunaan jaringan seluler sebagai medium kontrol drone mengubah taktik perang modern, menggabungkan teknologi sipil dengan kebutuhan militer. Namun, pembatasan layanan seluler membawa risiko besar terhadap keselamatan warga sipil dan fungsi layanan darurat, sehingga perlu dicari solusi teknologi yang lebih cerdas dan selektif."
Prediksi Kami
Ke depan, serangan dan pertahanan menggunakan drone dengan komunikasi satelit akan semakin umum, sehingga pembatasan terhadap jaringan seluler menjadi kurang efektif dan strategi baru dalam menghadapi drone akan diperlukan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi masalah utama dalam penggunaan jaringan seluler di konflik Ukraina?A
Masalah utama adalah bagaimana mengontrol penggunaan jaringan seluler untuk mencegah serangan drone dari pihak lawan.Q
Bagaimana teknologi drone digunakan oleh kedua belah pihak dalam konflik ini?A
Teknologi drone digunakan untuk komunikasi jarak jauh, memungkinkan operator mengendalikan drone dari lokasi yang sangat jauh.Q
Apa yang dilakukan Rusia untuk menghentikan penggunaan SIM yang digunakan untuk mengendalikan drone?A
Rusia memblokir SIM yang tidak aktif selama 72 jam dan mematikan layanan data pada malam hari.Q
Mengapa Ukraina tidak mematikan layanan telekomunikasi meskipun ada ancaman dari drone?A
Ukraina tidak mematikan layanan telekomunikasi karena penting untuk layanan darurat dan komunikasi publik.Q
Apa tantangan yang dihadapi oleh negara lain terkait dengan teknologi drone dan jaringan seluler?A
Negara lain mungkin menghadapi tantangan serupa ketika teknologi drone dan komunikasi seluler semakin berkembang.




