
Courtesy of InterestingEngineering
DARPA X-65: Pesawat Tanpa Permukaan Kontrol Mekanis dengan Sayap Berlian
Mengganti permukaan kontrol pesawat konvensional dengan sistem Active Flow Control berbasis semburan udara untuk menciptakan pesawat yang lebih ringan, efisien, dan stealth tanpa kehilangan kemampuan manuver.
26 Nov 2025, 19.54 WIB
208 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- X-65 mewakili langkah besar dalam mendesain ulang cara pesawat terbang.
- Penggunaan sistem kontrol aliran aktif dapat mengurangi berat dan kompleksitas desain pesawat.
- Jika berhasil, teknologi ini dapat membuka babak baru dalam inovasi teknologi penerbangan.
Bridgeport, Amerika Serikat - Pesawat DARPA X-65 sedang dirakit di fasilitas Aurora Flight Sciences di Bridgeport, Amerika Serikat. Pesawat ini dirancang tanpa menggunakan permukaan kontrol mekanis seperti flap, rudder, dan aileron yang biasa ditemukan pada pesawat konvensional. Tujuannya adalah mengurangi berat dan hambatan udara yang biasanya terjadi karena bagian-bagian mekanis tersebut.
X-65 menggunakan teknologi Active Flow Control (AFC) yang mengendalikan aliran udara dengan semprotan udara dari 14 nozzle di sayap dan ekor pesawat. Dengan cara ini, pesawat dapat mengubah arah dan posisi tanpa perlu bagian yang bergerak, menciptakan permukaan kontrol virtual dari udara.
Sayap pesawat ini berbentuk diamond atau berlian, yang memiliki pinggiran lurus dan sudut tajam. Bentuk ini memang rumit karena sering terjadi gangguan aliran udara, namun justru hal itu dimanfaatkan sistem AFC untuk mengatur manuver pesawat dengan presisi tinggi.
Untuk penerbangan pertama, X-65 masih menggunakan permukaan kontrol konvensional sebagai 'training wheels' untuk keamanan dan pengujian awal. Pesawat ini akan diuji coba sampai ke kecepatan transonik, sekaligus meningkatkan performa di kecepatan rendah dan sudut serang tinggi.
Meski terkendala dengan jadwal yang mundur hingga akhir 2027, desain modular pesawat memungkinkan penyesuaian konfigurasi nozzle untuk riset lebih lanjut. Setelah program CRANE selesai, X-65 akan menjadi platform uji coba penting bagi pengembangan teknologi pesawat masa depan.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/us-x-65-experimental-plane
[1] https://interestingengineering.com/military/us-x-65-experimental-plane
Analisis Ahli
Larry Wirsing
"Kami optimis bahwa platform X-65 akan menjadi aset uji coba terpenting untuk menerapkan teknologi kontrol aliran aktif pada penerbangan masa depan."
Analisis Kami
"Penggunaan Active Flow Control berpotensi menghilangkan kebutuhan akan permukaan kontrol mekanis yang selama ini membatasi desain pesawat. Namun, tantangan teknisnya sangat besar terutama dalam mengelola aliran udara yang sangat presisi dan stabil, membuat fase pengujian ini krusial untuk kemajuan teknologi."
Prediksi Kami
Teknologi kontrol aliran udara ini bisa mengarah pada pesawat masa depan yang lebih ringan, efisien bahan bakar, dan memiliki kemampuan stealth lebih baik, sehingga mengubah desain dan performa pesawat secara signifikan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan dari pesawat X-65?A
Tujuan dari pesawat X-65 adalah untuk menguji pendekatan baru dalam kontrol pesawat tanpa menggunakan permukaan kontrol yang konvensional.Q
Bagaimana sistem kontrol aliran aktif (AFC) bekerja?A
Sistem kontrol aliran aktif (AFC) bekerja dengan mengeluarkan jet udara melalui nozzle untuk mengendalikan aliran udara dan menggantikan fungsi permukaan kontrol pada pesawat.Q
Mengapa sayap berlian dipilih untuk X-65?A
Sayap berlian dipilih karena bentuknya dapat menghasilkan pola aliran udara yang beragam dan cocok untuk menguji sistem AFC.Q
Apa tantangan yang dihadapi dalam pengembangan X-65?A
Tantangan yang dihadapi dalam pengembangan X-65 termasuk keterlambatan jadwal akibat masalah teknis.Q
Apa potensi masa depan dari teknologi yang diuji oleh X-65?A
Potensi masa depan dari teknologi yang diuji oleh X-65 termasuk desain pesawat yang lebih ringan, efisien, dan lebih sulit dideteksi oleh radar.



