Courtesy of Axios
Internet Archive, sebuah organisasi yang menyimpan sejarah web melalui Wayback Machine, baru saja kembali online setelah hampir seminggu mengalami masalah akibat serangan data dan serangan DDoS. Pendiri Brewster Kahle mengumumkan bahwa Wayback Machine kini berfungsi dalam mode baca saja dan meminta pengertian dari pengguna. Serangan ini dimulai pada 9 Oktober ketika pengunjung situs melihat pesan yang mengejek tentang kerentanan keamanan yang baru saja terjadi.
Setelah kebocoran data diumumkan, Internet Archive juga mengalami serangan DDoS yang membuat pengguna sulit mengakses situs tersebut. Kebocoran data ini melibatkan informasi pribadi anggota terdaftar, seperti alamat email dan kata sandi. Meskipun banyak yang mencintai Internet Archive karena kontribusinya bagi penelitian, hingga kini belum ada alasan jelas mengenai motif di balik serangan tersebut.