Startup AI Mercor Batal Proyek dan Turunkan Upah Kontraktor Usai Jadi Miliarder
Courtesy of Forbes

Startup AI Mercor Batal Proyek dan Turunkan Upah Kontraktor Usai Jadi Miliarder

Memberikan informasi tentang kontroversi terbaru di startup AI Mercor terkait pembatalan proyek besar dan penurunan upah kontraktor di tengah lonjakan valuasi perusahaan, serta dampaknya terhadap pekerja yang bergantung pada pekerjaan tersebut.

13 Nov 2025, 02.15 WIB
103 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Mercor mengalami perubahan drastis setelah mendapatkan pendanaan besar, tetapi menimbulkan ketidakpuasan di kalangan kontraktornya.
  • Proyek baru yang ditawarkan kepada kontraktor justru menurunkan gaji, meskipun janji stabilitas kerja lebih tinggi.
  • Kondisi kerja di industri AI, termasuk proyek labeling data, bisa sangat fluktuatif dan tidak pasti bagi para pekerja.
San Francisco, Amerika Serikat - Mercor, sebuah startup AI di San Francisco, baru saja meraih pendanaan besar sebesar 350 juta dolar AS yang menaikkan valuasi perusahaannya menjadi 10 miliar dolar AS. Pendanaan ini menjadikan ketiga pendiri Mercor, yang masih berusia 22 tahun, sebagai miliarder termuda dunia. Namun, situasi di dalam perusahaan justru berbalik setelah pembatalan proyek besar bernama Musen yang melibatkan lebih dari 5.000 kontraktor.
Proyek Musen fokus pada peninjauan video dan audio dari platform Reels milik Meta, guna melatih AI untuk mengenali orang dan produk dalam video pendek. Para kontraktor sudah bekerja berbulan-bulan dan dijanjikan proyek berjalan hingga Desember. Namun secara mendadak mereka dikeluarkan dari Slack perusahaan dan diberitahu pembatalan proyek melalui email, sebuah keputusan yang mengejutkan banyak dari mereka.
Mercor semula membayar kontraktor sebesar 21 dolar per jam tapi pernah memotong jam kerja tanpa pemberitahuan yang jelas. Setelah pembatalan proyek, perusahaan menawarkan pekerjaan baru dengan tarif hanya 16 dolar per jam, yang lebih rendah dari upah minimum di beberapa negara bagian AS. Kontraktor merasa tidak dihargai karena permintaan bekerja lebih banyak namun dibayar lebih sedikit.
Meskipun Mercor berjanji pekerjaan baru ini akan lebih stabil dalam hal tugas dan jam kerja, para kontraktor menilai cara perusahaan memperlakukan mereka sangat tidak adil. Dampak pembatalan dan penurunan upah ini sangat berat bagi banyak dari mereka, terutama yang bergantung pada pekerjaan ini sebagai penghasilan utama. Protes dan diskusi di Reddit serta media sosial lainnya menjadi tempat berkumpulnya para pekerja terdampak.
Kasus Mercor ini mencerminkan tantangan besar di industri AI dan data labeling yang sedang berkembang pesat di tengah investasi besar dari perusahaan-perusahaan teknologi besar seperti Meta. Ketegangan antara valuasi besar startup dan kondisi kerja pekerja dikritik sebagai masalah serius yang perlu diselesaikan untuk mendukung perkembangan AI yang berkelanjutan dan etis.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/iainmartin/2025/11/12/the-worlds-youngest-self-made-billionaires-just-slashed-these-workers-wages-by-a-third/

Analisis Ahli

Andrew Ng
"Pengelolaan tenaga kerja yang adil dan transparan adalah kunci dalam pengembangan AI; pemotongan upah yang tiba-tiba bisa menghambat inovasi dan moral tim."
Fei-Fei Li
"Keberlanjutan proyek AI bergantung pada dukungan stabil dari manusia yang berperan dalam pelabelan data; perlakuan buruk pada kontraktor akan menjadi kendala besar bagi kemajuan teknologi."

Analisis Kami

"Tindakan Mercor membuktikan adanya ketidakselarasan antara valuasi perusahaan dan perlakuan terhadap tenaga kerjanya, yang bisa menimbulkan masalah internal serius. Mereka harus segera memperbaiki hubungan dengan kontraktor untuk menjaga keberlanjutan proyek dan reputasi di industri AI yang sangat kompetitif."

Prediksi Kami

Mercor kemungkinan akan menghadapi meningkatnya kritik publik dan potensi kesulitan merekrut serta mempertahankan pekerja kontrak, yang dapat menghambat pertumbuhan dan kesuksesan proyek AI mereka di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi dengan proyek Musen di Mercor?
A
Proyek Musen di Mercor dibatalkan secara tiba-tiba, mengakibatkan ribuan kontraktor kehilangan akses ke pekerjaan mereka.
Q
Berapa gaji yang diterima kontraktor sebelum pengurangan?
A
Sebelum pengurangan, kontraktor menerima gaji sebesar $21 per jam.
Q
Siapa saja cofounder Mercor yang menjadi billionaire muda?
A
Cofounder Mercor yang menjadi billionaire muda adalah Adarsh Hiremath, Brendan Foody, dan Surya Midha.
Q
Apa tujuan dari proyek Nova yang ditawarkan kepada kontraktor?
A
Proyek Nova ditawarkan kepada kontraktor dengan janji tugas yang lebih stabil, tetapi dengan gaji yang lebih rendah sebesar $16 per jam.
Q
Mengapa pengurangan gaji dianggap sebagai tindakan yang tidak adil oleh kontraktor?
A
Pengurangan gaji dianggap tidak adil karena kontraktor merasa telah berkontribusi secara signifikan dan mengharapkan perlakuan yang lebih baik.