Courtesy of YahooFinance
Bank of America optimis tentang masa depannya di Meksiko, meskipun ada ancaman tarif dari Presiden terpilih Donald Trump. Emilio Romano, kepala Bank of America di Meksiko, menyatakan bahwa tren "nearshoring" atau memindahkan operasi ke negara yang lebih dekat, akan terus berlanjut. Meksiko dan Amerika Serikat sangat bergantung satu sama lain dalam perdagangan, dan Romano percaya bahwa integrasi ekonomi antara kedua negara tidak akan berubah.
Bank of America memperkirakan akan menggandakan pendapatan dan jumlah kliennya di Meksiko dalam lima tahun ke depan, dari 400 menjadi 800 klien. Meskipun ada ketidakpastian akibat ancaman tarif, Romano berpendapat bahwa ini mungkin hanya strategi tawar-menawar Trump dalam negosiasi perdagangan dan tidak mungkin benar-benar diterapkan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Emilio Romano tentang masa depan Bank of America di Meksiko?A
Emilio Romano menyatakan bahwa Bank of America optimis tentang masa depan mereka di Meksiko dan percaya bahwa peluang di negara tersebut tidak akan terpengaruh oleh ketidakpastian.Q
Apa dampak ancaman tarif Donald Trump terhadap investasi di Meksiko?A
Ancaman tarif Donald Trump telah menciptakan ketidakpastian di pasar dan mempengaruhi keputusan investasi oleh perusahaan multinasional di Meksiko.Q
Apa itu fenomena nearshoring yang disebutkan dalam artikel?A
Fenomena nearshoring adalah tren di mana perusahaan multinasional memindahkan operasi mereka ke Meksiko untuk mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi.Q
Bagaimana Bank of America berencana untuk meningkatkan basis kliennya di Meksiko?A
Bank of America berencana untuk menggandakan pendapatan dan volume kliennya di Meksiko dalam lima tahun ke depan, dengan meningkatkan basis klien dari 400 menjadi 800.Q
Apa yang diharapkan dari perjanjian USMCA di masa depan?A
Perjanjian USMCA diharapkan akan ditinjau pada tahun 2026, dan ketiga negara akan terus bergantung satu sama lain dalam perdagangan.