Courtesy of CNBCIndonesia
China Tingkatkan Kemandirian Teknologi dan Pasar Domestik Hadapi Tekanan AS
Menginformasikan rencana China untuk memperkuat kemandirian teknologi dan pasar domestik dalam menghadapi tekanan ekonomi dan politik dari Amerika Serikat, serta dampaknya bagi perekonomian global.
24 Okt 2025, 21.10 WIB
165 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- China berupaya meningkatkan kemandirian teknologi untuk mengurangi ketergantungan pada AS.
- Pemerintah China berkomitmen untuk memperkuat konsumsi domestik dan investasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
- Tantangan dalam mencapai pertumbuhan yang diinginkan termasuk pengeluaran rumah tangga yang rendah dan dampak dari tarif perdagangan.
Jakarta, Indonesia - Konflik antara China dan Amerika Serikat semakin memanas dengan berbagai pembatasan yang diberlakukan oleh kedua negara. AS membatasi ekspor teknologi chip ke China dan memberlakukan tarif tinggi terhadap barang impor China, sedangkan China membalas dengan membatasi akses logam tanah jarang yang penting untuk teknologi militer. Situasi ini menyebabkan China terdorong untuk mengurangi ketergantungannya terhadap negara lain, khususnya AS.
Pemerintahan Xi Jinping berencana dalam 5 tahun ke depan untuk memperkuat pasar domestik dan kemandirian teknologi. Fokus utama adalah pada bidang-bidang teknologi maju seperti chip dan kecerdasan buatan (AI), serta membangun sistem industri modern yang inovatif. Rencana ini juga bertujuan untuk mengatasi tekanan ekspor dan masalah demografis yang sedang dihadapi China.
Rencana 5 tahun ini juga menargetkan pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil dengan pertumbuhan tahunan rata-rata antara 4,5% sampai 4,8% untuk periode 2026-2030. Para ekonom menekankan pentingnya meningkatkan konsumsi domestik yang saat ini masih lemah, dengan upaya memperbaiki sistem kesejahteraan sosial agar masyarakat terdorong untuk mengeluarkan lebih banyak konsumsi.
Konsumsi domestik China baru sekitar 40% dari Produk Domestik Bruto (PDB), angka ini tidak banyak berubah sejak sebelum pandemi COVID-19. Reformasi kesejahteraan sosial yang diusulkan para ahli dipandang dapat mengurangi tabungan berlebih sebesar 30 triliun yuan dan meningkatkan konsumsi swasta, sehingga membantu pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan dan seimbang.
Rencana ini akan dibahas lebih mendalam pada pertemuan legislatif tahunan Maret 2026, di mana komitmen fiskal dan dukungan kebijakan makro akan menjadi fokus utama. Jika realisasi kebijakan berjalan baik, maka China bisa mencapai transformasi ekonomi yang lebih mandiri dan stabil di tengah ketidakpastian geopolitik global.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251024151646-37-678987/media-china-ungkap-rencana-besar-xi-jinping-melawan-trump
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251024151646-37-678987/media-china-ungkap-rencana-besar-xi-jinping-melawan-trump
Analisis Ahli
Michelle Lam
"Kebijakan makro harus diperkuat tepat waktu agar tujuan pertumbuhan ekonomi tetap tercapai, termasuk peningkatan pembayaran pensiun sebagai contoh nyata."
Robin Xing
"Reformasi kesejahteraan sosial skala penuh akan mengurangi kelebihan tabungan dan meningkatkan konsumsi swasta sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi lebih stabil."
Ning Zhang
"Penetapan target konsumsi terhadap PDB secara resmi menjadi langkah awal yang lebih realistis untuk mengubah struktur ekonomi China."
Analisis Kami
"Rencana kemandirian teknologi China ini adalah langkah strategis yang penting dan sudah sangat diperlukan karena tekanan luar yang terus meningkat. Namun, tantangan terbesar tetap pada kemauan dan kemampuan pemerintah China dalam merealisasikan reformasi sosial dan fiskal secara efektif untuk mendorong konsumsi domestik."
Prediksi Kami
China kemungkinan akan memperkuat inovasi teknologi dan memperbesar pasar domestiknya untuk mengurangi ketergantungan pada ekspor, yang dapat mengubah dinamika perdagangan global dan meredam dampak tekanan ekonomi dari AS.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi fokus utama dari kebijakan ekonomi China saat ini?A
Fokus utama kebijakan ekonomi China saat ini adalah memperkuat kemandirian teknologi dan meningkatkan konsumsi domestik.Q
Siapa yang memulai pembatasan ekspor teknologi ke China?A
Pembatasan ekspor teknologi ke China dimulai oleh pemerintahan Joe Biden.Q
Apa yang dilakukan China sebagai balasan terhadap tarif tinggi dari AS?A
China membalas dengan membatasi akses logam tanah jarang yang krusial untuk pengembangan senjata dan peralatan militer.Q
Mengapa konsumsi domestik dianggap penting bagi perekonomian China?A
Konsumsi domestik dianggap penting karena dapat menyeimbangkan kembali perekonomian China yang bergantung pada ekspor.Q
Apa tantangan utama yang dihadapi China dalam mencapai pertumbuhan yang diinginkan?A
Tantangan utama yang dihadapi China adalah pengeluaran rumah tangga yang masih lemah dan tarif tinggi dari AS.