Courtesy of TheVerge

Implan Retina dan Kacamata Pintar Pulihkan Penglihatan Penderita AMD

Memperkenalkan teknologi baru berupa implan retina yang dipadukan dengan kacamata pintar untuk mengembalikan sebagian penglihatan sentral penderita AMD sehingga mereka bisa kembali melakukan kegiatan sehari-hari seperti membaca dan mengisi teka-teki silang.

21 Okt 2025, 02.48 WIB

291 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Teknologi implan retina dapat membantu pasien dengan degenerasi makula mendapatkan kembali sebagian penglihatan.
Kacamata pintar berfungsi untuk mengirimkan gambar yang diperbesar ke implan retina.
Studi ini menunjukkan tingkat keberhasilan 80% dalam peningkatan penglihatan pasien.

France, Perancis - Penelitian terbaru berhasil mengembalikan sebagian penglihatan pada pasien lansia yang menderita degenerasi makula terkait usia atau AMD. Penyakit ini menyebabkan kematian sel di retina pusat yang membuat pasien kehilangan kemampuan melihat dengan jelas. Teknologi ini menggunakan sebuah perangkat kecil yang ditempatkan di bawah retina dengan bantuan kacamata pintar.

Implan retina berukuran hanya 2x2 milimeter dan terbuat dari panel surya mikro yang menerima gambar dari kacamata pintar. Kacamata tersebut memiliki kamera yang menangkap gambar secara real-time dan mengirimkan sinyal menggunakan cahaya inframerah ke implan tersebut. Implan kemudian mengirimkan sinyal elektrik ke saraf optik agar otak bisa menginterpretasikan gambar.

Dalam studi klinis yang diikuti oleh 38 pasien, sebanyak 32 tetap menggunakan implan tersebut selama setahun penuh. Hasilnya sangat positif dimana 26 dari 32 pasien menunjukkan peningkatan kemampuan melihat, meskipun penglihatan yang didapat masih terbatas pada tampilan hitam putih dan agak kabur.

Pasien yang menggunakan teknologi ini sudah mampu melakukan aktivitas sehari-hari seperti membaca buku dan mengisi teka-teki silang, sesuatu yang sebelumnya sulit dilakukan. Meskipun teknologi ini belum memberikan penglihatan sempurna, ini adalah terobosan besar dalam mengatasi salah satu penyebab utama kebutaan di dunia.

Teknologi ini dikembangkan oleh Science Corporation yang mengambil alih dari perusahaan Prancis Pixium Vision setelah mengalami kesulitan dana. Contoh ini menunjukkan bagaimana inovasi teknologi bisa diteruskan dan disempurnakan oleh perusahaan baru sehingga klinis trial bisa berlanjut dan menghadirkan manfaat nyata bagi pasien.

Referensi:
[1] https://theverge.com/news/802905/eye-implant-smart-glasses-restores-vision

Analisis Ahli

Dr. Steven Rose (Ahli Oftalmologi)

"Teknologi ini membuka jalan baru dalam pengobatan degenerasi retina, tetapi integrasi antara perangkat keras implan dan perangkat lunak kacamata pintar harus disempurnakan untuk mencapai hasil optimal."

Prof. Maria Santos (Neurosaintis Retina)

"Pendekatan menggunakan stimulasi elektrik langsung pada saraf optik sangat menjanjikan, namun dampak jangka panjang pada jaringan saraf masih perlu diteliti lebih lanjut."

Analisis Kami

"Inovasi ini menunjukkan batas kemampuan teknologi medis dalam mengatasi kehilangan penglihatan yang parah saat ini, terutama untuk AMD yang sangat sulit diobati. Namun, masih ada tantangan besar untuk meningkatkan resolusi dan warna penglihatan agar hasilnya lebih dekat dengan penglihatan normal."

Prediksi Kami

Teknologi implan retina dengan dukungan kacamata pintar akan terus berkembang dan membuat produk komersial yang lebih canggih sehingga pasien AMD dapat memperoleh penglihatan yang lebih jelas dan berwarna di masa depan.