Courtesy of YahooFinance
MiCA dan Tantangan Uni Eropa Melawan Strategi Menghindari Regulasi Kripto
Menjelaskan bagaimana industri kripto berusaha menghindari regulasi baru MiCA dan risiko-risiko yang ditimbulkan terhadap sistem keuangan Uni Eropa.
12 Okt 2025, 21.01 WIB
230 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- MiCA memberikan kerangka regulasi yang seragam untuk industri kripto di Uni Eropa.
- Ada kekhawatiran bahwa beberapa entitas mencoba menghindari regulasi melalui praktik forum shopping.
- Struktur kepemilikan yang tidak jelas dapat menimbulkan risiko pencucian uang dan penyalahgunaan di pasar kripto.
Brussels, Belgia - Uni Eropa memperkenalkan MiCA sebagai regulasi pertama yang menyatukan aturan untuk penyedia jasa aset kripto di seluruh 27 negara anggota. Tujuannya adalah untuk membuat pasar kripto lebih aman dan terkontrol dengan standar pengawasan yang sama guna melindungi integritas pasar dan konsumen.
Namun, industri kripto menunjukkan kecenderungan untuk menghindari aturan ini dengan cara yang disebut "forum shopping", yaitu memilih negara yang dianggap memiliki peraturan paling longgar untuk didaftarkan dan kemudian beroperasi secara legal di seluruh wilayah Uni Eropa melalui mekanisme passporting.
European Banking Authority menemukan bahwa beberapa entitas berupaya mendaftar di beberapa negara sekaligus dan menarik diri dari negara-negara dengan pengawasan ketat, sehingga memungkinkan perusahaan dengan kontrol anti pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme yang lemah tetap aktif beroperasi di pasar.
Peraturan MiCA memberikan masa transisi hingga Juli 2026 bagi perusahaan untuk mendapatkan lisensi resmi. Selama masa ini, perusahaan yang sedang mengajukan banding tetap bisa beroperasi, yang menimbulkan risiko lebih lanjut terhadap keamanan dan keandalan pasar keuangan di Uni Eropa.
Selain itu, pola kepemilikan yang tidak transparan dan penggunaan perusahaan-palsu juga masih menjadi tantangan besar untuk pengawasan dan penegakan hukum, membuka peluang bagi penyalahgunaan dana ilegal serta manipulasi di pasar aset kripto.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/european-banking-authority-warns-risks-140103591.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/european-banking-authority-warns-risks-140103591.html
Analisis Ahli
Dr. Hendrik Müller-Lankow
"Fenomena supervisory arbitrage memang nyata dan merupakan bagian yang tidak bisa dihindari ketika ada perbedaan mentalitas pengawasan di berbagai negara anggota Uni Eropa."
Analisis Kami
"Penghindaran regulasi oleh entitas kripto ini memang sulit dihindari dalam pasar tunggal seperti UE yang masih mempertahankan pengawasan nasional berbeda-beda. Namun, tanpa langkah sentralisasi pengawasan lebih lanjut, risiko penyalahgunaan dan ketidakstabilan sistem keuangan akan terus meningkat."
Prediksi Kami
Uni Eropa kemungkinan akan meningkatkan sentralisasi pengawasan dan pemberlakuan hukum di sektor kripto untuk mengatasi praktik forum shopping dan meningkatkan transparansi kepemilikan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu MiCA dan apa tujuannya?A
MiCA adalah regulasi yang memberikan aturan seragam untuk penyedia aset kripto dengan tujuan meningkatkan perlindungan konsumen dan integritas pasar.Q
Apa yang diungkapkan oleh EBA tentang perusahaan kripto?A
EBA mengungkapkan bahwa beberapa perusahaan kripto mencoba menghindari persyaratan regulasi, yang dapat berdampak negatif pada integritas sistem keuangan EU.Q
Apa itu forum shopping dalam konteks regulasi?A
Forum shopping adalah praktik di mana perusahaan mencari persetujuan regulasi di negara dengan mekanisme persetujuan yang lebih ringan untuk beroperasi di negara lain di EU.Q
Apa risiko yang dihadapi pasar keuangan EU terkait dengan regulasi kripto?A
Risiko yang dihadapi adalah entitas dengan kontrol AML/CFT yang lemah dapat masuk dan beroperasi di pasar EU dengan memilih yurisdiksi dengan praktik pengawasan yang lebih ringan.Q
Bagaimana EBA mengidentifikasi struktur kepemilikan yang tidak jelas dalam perusahaan kripto?A
EBA mengidentifikasi bahwa beberapa perusahaan kripto memiliki struktur kepemilikan yang kompleks dan tidak jelas, yang dapat menyembunyikan kepemilikan dan akuntabilitas.