Serangan Ransomware Mengancam Pasokan Bir Asahi di Jepang
Courtesy of TheVerge

Serangan Ransomware Mengancam Pasokan Bir Asahi di Jepang

Memberikan informasi tentang dampak serangan ransomware terhadap operasi Asahi Group di Jepang dan potensi kelangkaan produk bir populer mereka sehingga konsumen dan pasar dapat waspada terhadap gangguan pasokan.

03 Okt 2025, 18.28 WIB
30 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Asahi Group mengalami serangan ransomware yang mengganggu operasionalnya.
  • Kekurangan Asahi Super Dry dapat terjadi jika masalah pasokan tidak segera diatasi.
  • Perusahaan sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui dampak lebih lanjut dari serangan siber ini.
Tokyo, Jepang - Asahi Group, perusahaan pembuat bir terkenal di Jepang, mengalami gangguan besar akibat serangan ransomware yang membuat sistem pemesanan, pengiriman, dan layanan pelanggan mereka lumpuh. Gangguan ini khusus terjadi di Jepang dan memaksa perusahaan untuk menghentikan operasi berbasis sistem secara sementara.
Untuk mengatasi masalah ini, Asahi memutuskan memproses pesanan secara manual agar tetap dapat melayani pelanggan walaupun secara terbatas. Namun, operasi pengiriman skala besar masih ditangguhkan sampai sistemnya pulih sepenuhnya.
Perusahaan tidak mengungkap detail serangan mereka demi mencegah kerusakan lebih lanjut, tetapi ada indikasi bahwa data penting mungkin telah dicuri. Asahi sedang melakukan investigasi mendalam untuk menentukan dampak dan ruang lingkup kebocoran data tersebut.
Media Financial Times melaporkan bahwa retailer besar di Jepang memperkirakan stok bir Asahi Super Dry, produk paling populer dari perusahaan, akan habis di seluruh negeri akhir pekan ini jika gangguan pasokan tidak segera diatasi.
Situasi ini menunjukkan betapa rentannya perusahaan terhadap serangan siber dan pentingnya adanya rencana darurat untuk menjaga kelangsungan bisnis dan memenuhi kebutuhan konsumen saat terjadi gangguan teknologi.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/791192/asahi-beer-cyberattack-systems-outage

Analisis Ahli

Bruce Schneier
"Serangan ransomware seperti ini menunjukkan pentingnya investasi serius dalam keamanan siber oleh perusahaan besar, karena tidak hanya mengancam data tetapi juga kelangsungan operasi bisnis kritikal."
Mikko Hyppönen
"Respons cepat Asahi dalam mengatasi serangan dan memindahkan pemrosesan ke manual adalah langkah tepat, namun perlindungan data harus ditingkatkan agar mencegah kebocoran informasi berharga."

Analisis Kami

"Serangan siber terhadap Asahi memperlihatkan betapa rentannya infrastruktur digital perusahaan besar terhadap gangguan yang dapat merusak rantai pasokan nasional. Perusahaan harus segera memperkuat keamanan siber mereka serta menerapkan rencana darurat berbasis analog untuk mengurangi risiko ekonomi dan reputasi dari kejadian serupa di masa depan."

Prediksi Kami

Jika sistem Asahi tidak segera pulih, akan terjadi krisis pasokan bir Asahi di Jepang yang bisa memengaruhi penjualan perusahaan dan kepuasan konsumen dalam jangka pendek hingga menengah.