Courtesy of YahooFinance
Bitcoin saat ini mendekati angka Rp 1.64 miliar ($100,000) , tetapi belum berhasil mencapainya, yang membuat para penggemar kripto merasa kecewa. Sejak pemilihan Donald Trump untuk masa jabatan kedua, Bitcoin mengalami lonjakan harga karena investor berharap akan adanya regulasi yang lebih ramah terhadap kripto di AS. Pada Sabtu pagi, Bitcoin diperdagangkan di bawah Rp 1.63 miliar ($99,000) dan sempat mendekati Rp 1.64 miliar ($100,000) pada Jumat sore. Pasar kripto secara keseluruhan telah meningkat sekitar Rp 16.45 quadriliun ($1 triliun) sejak kemenangan Trump.
Sementara itu, ada pembicaraan di tim transisi Trump tentang kemungkinan menciptakan posisi baru di Gedung Putih yang fokus pada kebijakan aset digital. Beberapa perusahaan, seperti Charles Schwab, juga berencana untuk menawarkan perdagangan kripto. Namun, meskipun harga Bitcoin telah lebih dari dua kali lipat tahun ini, banyak ahli masih meragukan keandalannya sebagai investasi. Mereka mengingatkan bahwa Bitcoin sangat volatil dan mungkin lebih baik untuk memiliki aset lain seperti emas sebagai perlindungan investasi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan harga Bitcoin menjelang akhir pekan?A
Harga Bitcoin mendekati $100,000 tetapi tidak berhasil menembus level tersebut.Q
Siapa yang dianggap sebagai pendukung aset digital setelah terpilihnya kembali?A
Donald Trump dianggap sebagai pendukung aset digital setelah terpilihnya kembali.Q
Apa rencana MicroStrategy terkait Bitcoin?A
MicroStrategy berencana untuk mempercepat pembelian Bitcoin.Q
Apa yang dikatakan US Federal Reserve tentang stablecoins?A
US Federal Reserve memberikan peringatan tentang risiko yang terkait dengan stablecoins.Q
Mengapa Bitcoin dianggap sebagai investasi yang sangat volatil?A
Bitcoin dianggap sangat volatil karena fluktuasi harga yang signifikan dan ketidakpastian pasar.