UBC Ciptakan Toilet Tanpa Air yang Olah Limbah Jadi Kompos Ramah Lingkungan
Courtesy of InterestingEngineering

UBC Ciptakan Toilet Tanpa Air yang Olah Limbah Jadi Kompos Ramah Lingkungan

Menghadirkan sistem toilet kompos tanpa air yang ramah lingkungan, mudah digunakan, dan efisien dalam mengolah limbah menjadi kompos dan pupuk cair, sehingga menyediakan solusi sanitasi berkelanjutan yang dapat diterapkan secara luas di area tanpa akses sanitasi dan plumbing konvensional.

26 Sep 2025, 18.58 WIB
289 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • MycoToilet adalah inovasi dalam bidang sanitasi berkelanjutan yang memanfaatkan jamur.
  • Proyek ini bertujuan untuk mengubah persepsi masyarakat tentang toilet komposting.
  • MycoToilet dapat menjadi solusi untuk masalah pengelolaan limbah di berbagai lokasi, termasuk daerah terpencil.
Vancouver, Kanada - UBC meluncurkan MycoToilet, prototipe toilet tanpa air pertama di dunia yang menggunakan mycelium, jaringan akar jamur, untuk mengolah limbah manusia menjadi kompos tanpa menggunakan air, listrik, atau bahan kimia. Inovasi ini bertujuan menghadirkan sistem sanitasi yang ramah lingkungan dan nyaman digunakan, khususnya di area tanpa akses plumbing atau listrik.
Desain MycoToilet mengusung struktur modular yang mudah dipasang di taman, daerah terpencil, dan tempat tanpa sistem pembuangan konvensional. Proses pengolahan limbah dibantu oleh jamur yang mampu menghilangkan bau dan menguraikan biomassa menjadi pupuk dan kompos berkualitas, mendukung siklus ekologi dengan cara yang lebih bersih dan natural.
Pilot testing MycoToilet akan berlangsung selama enam minggu mulai akhir September, untuk memantau efektivitas mycelium dalam mengolah limbah dan mengendalikan bau. Jika berhasil, teknologi ini dapat menghasilkan sekitar 600 liter kompos dan 2.000 liter pupuk cair setiap tahunnya, menawarkan alternatif ekologis dari pupuk kimia dan sistem sanitasi tradisional.
Perawatan sistem dipermudah dengan jadwal kunjungan pemeliharaan hanya empat kali setahun, menjawab kekhawatiran operasional yang selama ini membuat pemerintah daerah enggan mengadopsi toilet kompos. Selain itu, rancangan fasilitas ini juga ramah pengguna karena menghilangkan kesan dan bau tidak sedap yang biasanya melekat pada toilet kompos.
Kolaborasi lintas disiplin dari UBC SALA, mikrobiologi, dan beberapa program keberlanjutan memberikan dasar ilmiah kuat bagi teknologi ini. MycoToilet berpotensi menjadi solusi sanitasi yang hemat biaya, aman, dan berkelanjutan untuk berbagai lokasi mulai dari taman kota hingga daerah terpencil dan komunitas di negara berkembang.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/first-mushroom-powered-waterless-toilet

Analisis Ahli

Steven Hallam
"Jamur adalah agen yang sangat efektif untuk mengurai biomassa termasuk limbah manusia karena mereka menghasilkan enzim yang memecah bahan organik menjadi senyawa yang lebih sederhana, mempercepat proses kompos dan mengurangi bau secara signifikan."

Analisis Kami

"Inovasi MycoToilet ini membuka era baru dalam solusi sanitasi dengan menggabungkan bioteknologi dan desain arsitektur yang ramah lingkungan. Pendekatan modular dan hemat perawatan ini sangat potensial untuk mengatasi masalah sanitasi sekaligus memberikan manfaat ekologi, yang selama ini sulit dicapai oleh teknologi konvensional."

Prediksi Kami

Jika uji coba pilot berhasil, MycoToilet akan diadopsi secara luas di berbagai daerah, termasuk komunitas terpencil dan negara berkembang, sebagai solusi sanitasi yang lebih bersih, murah, dan berkelanjutan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu MycoToilet?
A
MycoToilet adalah toilet yang menggunakan jamur untuk mengolah limbah manusia menjadi kompos tanpa menggunakan air.
Q
Siapa yang memimpin proyek MycoToilet?
A
Proyek MycoToilet dipimpin oleh Joseph Dahmen, seorang profesor di UBC.
Q
Apa keunggulan MycoToilet dibandingkan toilet kimia?
A
MycoToilet menawarkan solusi ramah lingkungan yang tidak menggunakan bahan kimia, berbeda dengan toilet kimia yang dianggap mengolah limbah sebagai bahan beracun.
Q
Berapa lama fase pilot untuk MycoToilet akan berlangsung?
A
Fase pilot untuk MycoToilet akan berlangsung selama enam minggu, dimulai dari 26 September.
Q
Apa tujuan utama dari proyek MycoToilet?
A
Tujuan utama dari proyek MycoToilet adalah menciptakan sistem sanitasi yang bersih, nyaman, dan berkelanjutan.