CEO Baru Hyundai Mengatakan Perusahaan Akan Terus Fokus pada Kendaraan Listrik di Bawah Trump – Namun Mungkin Akan Meningkatkan Produksi Hybrid
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: CEO Baru Hyundai Mengatakan Perusahaan Akan Terus Fokus pada Kendaraan Listrik di Bawah Trump – Namun Mungkin Akan Meningkatkan Produksi Hybrid

Forbes
Dari Forbes
22 November 2024 pukul 18.03 WIB
38 dibaca
Share
Donald Trump diperkirakan akan mengubah kebijakan produksi mobil di Amerika Serikat, termasuk kemungkinan mengurangi dukungan untuk kendaraan listrik dan menghapus aturan efisiensi bahan bakar yang lebih ketat. Namun, Jose Muñoz, CEO global Hyundai Motor yang baru, menyatakan bahwa perusahaan siap menghadapi perubahan tersebut. Hyundai telah berinvestasi besar di Amerika, termasuk pabrik mobil dan baterai senilai Rp 90.45 triliun ($5,5 miliar) di Georgia yang akan meningkatkan kapasitas produksi mereka. Muñoz percaya bahwa kendaraan listrik (EV) tetap menjadi teknologi masa depan, meskipun ada kemungkinan penghapusan insentif federal untuk EV.
Hyundai juga telah meningkatkan penjualan EV di AS dan menjadi penjual terbesar kedua setelah Tesla. Muñoz optimis bahwa investasi Hyundai dalam produsen suku cadang di AS akan membantu mereka menghadapi dampak dari tarif yang mungkin meningkat. Dia menekankan pentingnya pasar Amerika bagi perusahaan dan berkomitmen untuk terus berinvestasi di negara tersebut, karena Amerika telah menjadi sumber pendapatan utama bagi Hyundai.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diharapkan terjadi pada kebijakan produksi mobil di AS jika Donald Trump terpilih kembali?
A
Jika Donald Trump terpilih kembali, diharapkan akan ada penarikan dukungan federal untuk kendaraan listrik dan penghapusan aturan ekonomi bahan bakar yang lebih ketat.
Q
Siapa Jose Muñoz dan apa perannya di Hyundai Motor?
A
Jose Muñoz adalah CEO global Hyundai Motor yang baru, yang akan mulai menjabat pada 1 Januari 2025, dan sebelumnya menjabat sebagai COO global.
Q
Apa investasi besar yang dilakukan Hyundai di AS?
A
Hyundai telah berinvestasi sebesar $5,5 miliar untuk membangun pabrik mobil dan baterai di Savannah, Georgia.
Q
Bagaimana Hyundai berencana menghadapi kemungkinan tarif yang lebih tinggi?
A
Hyundai berencana untuk meningkatkan lokalitas produksi baterai dan komponen untuk mengurangi dampak dari tarif yang lebih tinggi.
Q
Mengapa pasar Amerika dianggap penting bagi Hyundai?
A
Pasar Amerika dianggap penting bagi Hyundai karena telah menjadi sumber pendapatan global utama bagi perusahaan.

Rangkuman Berita Serupa

Niat Tarif dan Kendaraan Listrik Trump Membuat Industri Otomotif dan Konsumen CemasForbes
Teknologi
3 bulan lalu
37 dibaca
Niat Tarif dan Kendaraan Listrik Trump Membuat Industri Otomotif dan Konsumen Cemas
Rencana EV dan tarif Trump menambah ketidakpastian bagi industri otomotif yang sudah dalam keadaan berubah.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
149 dibaca
Rencana EV dan tarif Trump menambah ketidakpastian bagi industri otomotif yang sudah dalam keadaan berubah.
2025 Akan Menjadi Tahun Penting Untuk Kendaraan Listrik, Kata EksekutifForbes
Teknologi
3 bulan lalu
38 dibaca
2025 Akan Menjadi Tahun Penting Untuk Kendaraan Listrik, Kata Eksekutif
Penjualan mobil baru di AS meningkat ke level tertinggi dalam lima tahun pada tahun 2024, didorong oleh mobil hibrida.YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
46 dibaca
Penjualan mobil baru di AS meningkat ke level tertinggi dalam lima tahun pada tahun 2024, didorong oleh mobil hibrida.
Dominasi China dalam Kendaraan Listrik adalah Peringatan bagi Produsen Mobil ASForbes
Bisnis
3 bulan lalu
137 dibaca
Dominasi China dalam Kendaraan Listrik adalah Peringatan bagi Produsen Mobil AS
Apa yang dapat diharapkan pembeli (dan investor) AS dari industri otomotif pada tahun 2025YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
132 dibaca
Apa yang dapat diharapkan pembeli (dan investor) AS dari industri otomotif pada tahun 2025
Skeptisisme Trump terhadap mobil listrik mengancam investasi Korea senilai Rp 888.03 triliun ($54 miliar) .YahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
155 dibaca
Skeptisisme Trump terhadap mobil listrik mengancam investasi Korea senilai Rp 888.03 triliun ($54 miliar) .