Courtesy of YahooFinance
DuckDuckGo, sebuah mesin pencari yang fokus pada privasi, meminta Uni Eropa untuk melakukan penyelidikan tambahan terhadap Google terkait kepatuhan terhadap aturan baru yang disebut Digital Markets Act (DMA). Aturan ini, yang diadopsi pada tahun 2022, bertujuan untuk mengurangi kekuatan perusahaan teknologi besar dengan mewajibkan mereka untuk memudahkan pengguna beralih ke layanan pesaing dan melarang mereka untuk lebih mengutamakan produk mereka sendiri. Saat ini, Google sedang diselidiki terkait aturan di toko aplikasi Google Play dan dugaan diskriminasi terhadap layanan pihak ketiga dalam hasil pencarian.
DuckDuckGo berpendapat bahwa meskipun ada aturan ini, pasar pencarian di Eropa belum banyak berubah, dan penyelidikan formal diperlukan untuk memaksa Google mematuhi aturan tersebut. Mereka juga mengkritik proposal Google untuk memberikan data pencarian anonim kepada pesaing, yang dianggap tidak berguna. Jika terbukti melanggar, Google bisa dikenakan denda hingga 10% dari pendapatan tahunan globalnya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diminta DuckDuckGo kepada Komisi Eropa?A
DuckDuckGo meminta Komisi Eropa untuk membuka investigasi tambahan terhadap Google terkait kepatuhan terhadap Digital Markets Act.Q
Apa itu Digital Markets Act?A
Digital Markets Act adalah regulasi yang diadopsi oleh Uni Eropa pada tahun 2022 untuk mengatur kekuatan perusahaan teknologi besar.Q
Siapa Kamyl Bazbaz dan perannya dalam DuckDuckGo?A
Kamyl Bazbaz adalah wakil presiden komunikasi DuckDuckGo yang menekankan pentingnya investigasi formal terhadap Google.Q
Mengapa Google sedang diselidiki?A
Google sedang diselidiki karena diduga tidak mematuhi kewajiban dalam Digital Markets Act, termasuk memudahkan pengguna beralih ke mesin pencari pesaing.Q
Apa konsekuensi dari pelanggaran Digital Markets Act?A
Pelanggaran Digital Markets Act dapat mengakibatkan denda hingga 10% dari omset tahunan global perusahaan.