Courtesy of TechCrunch
iLearningEngines, sebuah perusahaan yang berbasis di AS dan menyediakan perangkat lunak pelatihan AI, melaporkan bahwa mereka telah menjadi korban serangan siber. Para peretas berhasil masuk ke jaringan perusahaan dan mencuri dana sebesar Rp 4.11 miliar ($250,000) . Dalam laporan resmi yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS, perusahaan menjelaskan bahwa penyerang mengalihkan pembayaran yang seharusnya diterima oleh perusahaan. Meskipun perusahaan tidak mengungkapkan kapan serangan ini terjadi, mereka mencurigai bahwa ini adalah jenis serangan yang dikenal sebagai Business Email Compromise (BEC), di mana penyerang memanipulasi akun email untuk mencuri uang.
Baca juga: Kejahatan siber diduga menggunakan pintu belakang StubHub untuk mencuri tiket Taylor Swift.
Selain mencuri uang, peretas juga menghapus beberapa pesan email dan mengakses file-file tertentu di jaringan iLearningEngines. Perusahaan ini mengakui bahwa mereka akan menghadapi biaya tambahan akibat insiden ini dan memperkirakan dampaknya akan signifikan terhadap operasi mereka. iLearningEngines, yang telah go public pada April 2024, melayani lebih dari 1,000 pelanggan perusahaan dan mengalami kerugian besar dalam pendapatan pada kuartal sebelumnya.