Courtesy of YahooFinance
Pasar saham di Wall Street mengalami penurunan setelah minggu terburuk dalam sepuluh minggu terakhir, dipicu oleh kekhawatiran tentang suku bunga dan laporan pendapatan. Saham Nvidia, perusahaan teknologi besar, juga menjadi perhatian menjelang laporan pendapatannya yang diharapkan menunjukkan kenaikan pendapatan yang signifikan. Namun, ada masalah dengan chip AI baru mereka yang dapat mempengaruhi kinerja sahamnya. Meskipun ada kekhawatiran tentang potensi perang dagang global, pasar saham mencoba pulih dari penurunan sebelumnya.
Di sisi lain, pasar obligasi stabil dengan imbal hasil 10 tahun tetap di bawah 4,5%. Ada harapan untuk pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve pada bulan Desember. Sementara itu, pemilihan kabinet oleh Presiden terpilih Donald Trump masih menjadi tanda tanya, dan pertemuan pemimpin G20 di Brasil diharapkan membahas isu-isu penting seperti pembiayaan iklim. Ketegangan di Ukraina juga meningkat setelah serangan Rusia, sementara harga minyak sedikit naik dan nilai Bitcoin tetap tinggi setelah pemilihan.