Courtesy of YahooFinance
Delivery Hero SE, sebuah perusahaan pengiriman makanan asal Jerman, sedang mempertimbangkan untuk mengumpulkan sekitar Rp 24.67 triliun ($1,5 miliar) dari penawaran umum perdana (IPO) unitnya di Timur Tengah, yaitu Talabat, yang berlokasi di Dubai. Mereka menargetkan valuasi sekitar Rp 164.45 triliun ($10 miliar) untuk Talabat dan berencana menjual 15% sahamnya, sementara tetap mempertahankan mayoritas kepemilikan. Meskipun belum ada keputusan final mengenai ukuran penawaran, mereka dijadwalkan untuk mengumumkan rentang harga pada hari Selasa, dan perdagangan saham diharapkan dimulai pada 10 Desember.
Talabat beroperasi di delapan negara, termasuk Uni Emirat Arab dan Mesir, dan telah memperkuat posisinya di pasar dengan mengakuisisi bisnis pengiriman makanan Zomato di UAE pada tahun 2019. Meskipun beberapa IPO besar di kawasan ini baru-baru ini kurang sukses, Talabat diperkirakan akan memiliki prospek pertumbuhan yang lebih baik. Perusahaan ini juga berencana untuk membagikan dividen sebesar Rp 1.64 triliun ($100 juta) pada bulan April dan melanjutkan pembayaran dividen secara berkala di masa depan.