Courtesy of YahooFinance
S&P 500, sebuah indeks saham di Amerika Serikat, mengalami penurunan yang signifikan setelah mencapai puncak tertingginya pasca pemilihan presiden. Penurunan ini disebabkan oleh kekhawatiran tentang inflasi yang tetap tinggi dan pernyataan dari Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, yang menunjukkan bahwa bank sentral tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga. Meskipun ada harapan awal tentang pertumbuhan perusahaan di bawah kepemimpinan Presiden terpilih Donald Trump, para trader mulai mengurangi ekspektasi mereka terhadap pemotongan suku bunga.
Pada hari Jumat, futures S&P 500 turun 0,6%, dan futures untuk indeks Nasdaq 100 serta Dow Jones juga mengalami penurunan. Beberapa perusahaan yang menjadi sorotan termasuk Applied Materials Inc., yang memberikan proyeksi hati-hati di tengah penurunan industri semikonduktor. Selain itu, saham produsen vaksin juga diperkirakan akan bergerak setelah Trump menunjuk Robert F. Kennedy Jr. untuk memimpin Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan.