Courtesy of CoinDesk
Harga Bitcoin (BTC) mencapai rekor tertinggi Rp 1.54 miliar ($93,445) , tetapi sekarang kembali berada di sekitar level penting Rp 1.48 miliar ($90,000) . Level ini dianggap sebagai titik kunci karena terhubung dengan pola harga dari tahun 2021. Selain itu, ada hubungan antara pergerakan Bitcoin dan rasio Nasdaq-to-S&P 500 (NDX/SPX), yang menunjukkan minat investor terhadap sektor teknologi. Sejak 2017, rasio ini sering kali menjadi petunjuk untuk pergerakan harga Bitcoin.
Saat ini, rasio NDX/SPX telah turun di bawah garis tren yang sama, yang mungkin membuat Bitcoin tetap di bawah Rp 1.48 miliar ($90,000) untuk sementara waktu. Namun, jika rasio ini kembali naik, itu bisa menjadi sinyal positif bagi Bitcoin untuk mencapai harga di atas Rp 1.64 miliar ($100,000) . Beberapa trader bahkan sudah mulai bertaruh bahwa harga Bitcoin akan melampaui angka tersebut.