Metode Baru Dating Es Tertua dengan Krypton-81 Buka Wawasan Iklim Milenium
Courtesy of InterestingEngineering

Metode Baru Dating Es Tertua dengan Krypton-81 Buka Wawasan Iklim Milenium

Mengembangkan dan memvalidasi teknik baru menggunakan krypton-81 untuk dating es purba sehingga dapat menentukan usia es hingga 1,5 juta tahun dengan presisi tinggi dan sampel es yang sangat kecil.

19 Mei 2025, 19.41 WIB
83 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Metode penanggalan baru menggunakan krypton-81 memungkinkan studi lebih mendalam tentang es kuno.
  • Penelitian ini membantu memahami stabilitas lapisan es Greenland dan evolusi gletser di Tibet.
  • Hasil penelitian membuka pintu untuk eksplorasi lebih lanjut dalam memahami transisi iklim besar di masa lalu.
Taylor Glacier, Antarctica - Para ilmuwan dari China dan Amerika bekerjasama mengembangkan metode baru untuk menentukan usia es purba menggunakan isotop langka krypton-81. Es di dasar inti es Antartika dan Greenland menyimpan catatan penting tentang iklim masa lalu, namun sulit untuk menentukan usia es tertua karena lapisan es yang terganggu.
Krypton-81 merupakan isotop radioaktif dengan waktu paruh sekitar 229.000 tahun, sehingga cocok untuk memberikan waktu yang akurat hingga jutaan tahun. Namun, atom krypton-81 sangat langka di dalam es dan hanya terdapat beberapa ratus atom di setiap kilogram es.
Metode baru yang dikembangkan menggunakan cahaya ultraviolet vakum dengan intensitas tinggi untuk mengaktifkan atom krypton secara efisien sehingga bisa diukur tanpa merusak sampel. Hanya dibutuhkan 1 kilogram es saja untuk mendapatkan data usia yang presisi.
Dalam pengujian, sampel es dari Taylor Glacier di Antartika didapatkan usia sekitar 130.000 tahun, yang sesuai dengan penentuan usia menggunakan metode lain. Hal ini membuktikan bahwa metode ini akurat dan dapat digunakan untuk dating es purba lebih jauh.
Pengembangan teknik ini membuka banyak peluang baru untuk mempelajari perubahan iklim sepanjang jutaan tahun lalu, termasuk stabilitas lapisan es di Greenland serta perkembangan gletser di Tibet. Penelitian ini penting untuk prediksi iklim di masa depan.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/krypton81-unlock-million-year-antarctic-secrets

Analisis Ahli

Michael Bender
"Metode baru ini adalah terobosan besar dalam dating inti es, sangat akurat dan praktis untuk sampel yang sangat kecil dan sangat penting untuk mengkaji evolusi iklim dengan presisi tinggi."

Analisis Kami

"Penemuan ini sangat revolusioner karena mengatasi keterbatasan sumber daya isotop krypton yang sangat langka, meminimalisir kebutuhan sampel serta mencegah kerusakan. Pendekatan berbasis optik ini dapat mempercepat penelitian iklim dan membuka data masa lalu yang sebelumnya sulit diakses, membawa studi paleoklimatologi ke level baru."

Prediksi Kami

Teknologi krypton-81 baru ini akan menjadi standar dalam dating inti es kuno dan memungkinkan peneliti mempelajari perubahan iklim global dengan cakupan waktu hingga 1,5 juta tahun, memperdalam pemahaman kita terhadap dinamika iklim masa lalu dan prediksi masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu krypton-81 dan mengapa penting dalam penelitian es kuno?
A
Krypton-81 adalah isotop radioaktif yang sangat langka yang digunakan sebagai alat pengukur waktu untuk es kuno karena periode paruhnya yang panjang.
Q
Siapa yang memimpin kolaborasi penelitian ini?
A
Kolaborasi penelitian ini dipimpin oleh Universitas Sains dan Teknologi Tiongkok (USTC).
Q
Bagaimana metode baru ini mengatasi masalah penanggalan es?
A
Metode baru menggunakan sumber cahaya khusus untuk membuat atom krypton metastabil, sehingga mengurangi kontaminasi sampel dan memungkinkan pengukuran tanpa merusak sampel.
Q
Apa hasil dari analisis sampel es dari Taylor Glacier?
A
Hasil analisis menunjukkan bahwa es tersebut berusia sekitar 130.000 tahun, sesuai dengan stratigrafi es yang sudah ditentukan sebelumnya.
Q
Mengapa penanggalan es kuno penting untuk memahami perubahan iklim?
A
Penanggalan es kuno penting untuk memahami sejarah iklim Bumi dan bagaimana perubahan iklim terjadi selama ribuan tahun.