Courtesy of TheVerge
Rangkuman Berita: Microsoft Uji Fitur Baru untuk Nonaktifkan Filter Kata Kasar di Windows 11
Memperkenalkan fitur baru di Windows 11 yang memungkinkan pengguna untuk menonaktifkan filter kata-kata kasar pada voice typing.
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Microsoft memperkenalkan pengaturan baru untuk filter profanitas di Windows 11.
- Fitur Click to Do memungkinkan interaksi yang lebih baik dengan teks dan gambar menggunakan Surface Pen.
- Pengguna Windows Insiders dapat menguji fitur-fitur baru ini sebelum dirilis secara resmi.
Amerika Serikat - Microsoft sedang mengembangkan fitur baru di Windows 11 yang memungkinkan pengguna untuk menonaktifkan filter kata-kata kasar pada voice typing. Fitur ini sedang diuji di Dev dan Beta Channel dengan Windows Insiders. Pengguna dapat memilih untuk memfilter kata-kata kasar dan menggantinya dengan tanda bintang atau mengetiknya seperti kata-kata lainnya.
Selain perubahan pada filter kata-kata kasar, Microsoft juga memperkenalkan fitur baru untuk pemilik Surface Pen. Pengguna dapat mengkonfigurasi tombol pada stylus untuk memicu fitur Click to Do, yang memberikan tindakan untuk teks atau gambar yang ada di layar.
Fitur-fitur ini sedang diuji dengan Windows Insiders dan diharapkan akan muncul untuk pengguna Windows 11 dalam beberapa bulan mendatang. Dengan adanya fitur ini, Microsoft berharap dapat memberikan pengalaman yang lebih baik dan lebih fleksibel bagi pengguna Windows 11.
Rangkuman Berita Serupa
Teknologi
18 hari lalu
69 dibaca
Perayaan Ulang Tahun ke-50 Microsoft: Nostalgia, Fitur Baru, dan Protes Karyawan
Teknologi
27 hari lalu
47 dibaca
Microsoft memperluas fitur AI di seluruh PC Copilot Plus yang didukung oleh Intel dan AMD.
Teknologi
28 hari lalu
35 dibaca
Microsoft sedang mendesain ulang BSOD Windows dan mungkin akan berubah menjadi hitam.
Teknologi
28 hari lalu
61 dibaca
Microsoft sedang mendesain ulang BSOD Windows, dan mungkin akan berubah menjadi hitam.
Bisnis
1 bulan lalu
53 dibaca
Microsoft memiliki kepala strategi baru untuk menavigasi era AI-nya.
Teknologi
1 bulan lalu
114 dibaca