Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- Kolaborasi yang cepat dapat menghasilkan inovasi yang signifikan.
- Teknologi baru dapat memberikan solusi untuk masalah yang ada di lapangan, seperti jamming GPS.
- Pendanaan awal dapat membantu startup untuk mengembangkan produk dan teknologi lebih lanjut.
San Francisco, California, Amerika Serikat - Pada 18 Februari 2024, Ian Laffey memposting di X tentang drone murah yang dia dan dua insinyur lainnya bangun di sebuah hackathon. Drone ini menggunakan kamera dan Google Maps untuk menghitung koordinatnya, menawarkan solusi potensial untuk masalah gangguan GPS pada drone di Ukraina. Tweet tersebut menjadi viral dan mengubah hidup mereka, membawa mereka untuk mendaftar ke Y Combinator dan diterima dalam kohort Spring 2024.
Perusahaan mereka, Theseus, berbasis di San Francisco dan baru saja mengumpulkan Rp 70.71 miliar ($4.3 juta) dalam pendanaan awal yang dipimpin oleh First Round Capital, dengan dukungan tambahan dari Y Combinator dan Lux Capital. Theseus fokus pada pengembangan komponen perangkat keras dan perangkat lunak yang memungkinkan drone militer terbang tanpa GPS. Meskipun belum memenangkan kesepakatan militer AS, mereka telah menarik perhatian Pasukan Khusus AS untuk pengujian awal.
Baca juga: Brinc Drones Raih Pendanaan Rp 1.23 triliun ($75 Juta) dan Jalin Kemitraan dengan Motorola
Theseus tidak membangun sistem penargetan, tetapi hanya fokus pada membawa drone dari titik A ke B. Mereka menggunakan modal baru untuk mengembangkan teknologi lebih lanjut dan merekrut tiga insinyur baru. Meskipun memulai perusahaan dengan orang yang baru dikenal selama kurang dari seminggu umumnya tidak disarankan, dalam kasus Theseus, itu adalah langkah yang tepat.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang terlibat dalam pengembangan teknologi drone di hackathon?A
Ian Laffey, Sacha Lévy, dan Carl Schoeller terlibat dalam pengembangan teknologi drone di hackathon.Q
Apa tujuan utama dari perusahaan Theseus?A
Tujuan utama dari perusahaan Theseus adalah untuk mengembangkan perangkat keras dan perangkat lunak yang memungkinkan drone militer terbang tanpa GPS.Q
Bagaimana teknologi yang dikembangkan Theseus dapat membantu di Ukraina?A
Teknologi yang dikembangkan Theseus dapat membantu mengatasi masalah jamming GPS yang dialami oleh drone di Ukraina.Q
Apa yang dilakukan Theseus dengan dana yang baru mereka dapatkan?A
Theseus menggunakan dana yang baru mereka dapatkan untuk membangun teknologi lebih lanjut dan merekrut tiga peran insinyur.Q
Apa yang terjadi setelah tweet viral Ian Laffey?A
Setelah tweet viral Ian Laffey, mereka memutuskan untuk mendaftar ke Y Combinator dan berhasil diterima.