Courtesy of Wired
Ikhtisar 15 Detik
- Fitur Recall Microsoft dapat menimbulkan risiko privasi yang signifikan bagi pengguna.
- Meskipun ada upaya untuk meningkatkan kontrol pengguna, masalah keamanan tetap ada.
- Kritik terhadap Recall menunjukkan kekhawatiran yang lebih luas tentang integrasi AI dalam produk teknologi.
Amerika Serikat - Recall pertama kali diperkenalkan oleh Microsoft pada Mei 2024, namun mendapat banyak kritik dari praktisi keamanan dan advokat privasi. Mereka khawatir fitur ini bisa disalahgunakan oleh orang dalam yang jahat, penjahat, atau mata-mata negara jika mereka berhasil mendapatkan akses administratif ke perangkat Windows. Microsoft kemudian menangguhkan fitur ini setelah mendapat banyak kritik.
Pada Kamis, Microsoft mengumumkan bahwa mereka akan memperkenalkan kembali Recall, yang saat ini hanya tersedia untuk insider dengan akses ke Windows 11 Build 26100.3902 preview version. Recall memerlukan opt-in untuk menyimpan snapshot dan pendaftaran di Windows Hello untuk mengonfirmasi kehadiran pengguna. Snapshot yang diambil oleh Recall akan diproses dengan OCR dan AI Copilot untuk membantu pengguna menemukan hal-hal lebih cepat dan lebih mudah.
Namun, banyak yang masih khawatir tentang potensi penyalahgunaan fitur ini. Bahkan jika seorang pengguna tidak mengaktifkan Recall, mereka tidak memiliki kontrol atas pengaturan di perangkat pengguna lain, yang berarti informasi sensitif mereka masih bisa disimpan. Selain itu, database yang mudah dicari ini bisa menjadi target bagi aktor ancaman yang berhasil menginstal spyware di perangkat.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu fitur Recall yang diperkenalkan oleh Microsoft?A
Fitur Recall adalah alat yang memungkinkan pengguna untuk mencari aktivitas sebelumnya di PC mereka dengan menggunakan AI.Q
Mengapa Recall menuai kritik dari praktisi keamanan?A
Recall dikritik karena dapat menjadi alat bagi pelaku kejahatan dan penyalahgunaan privasi, terutama dalam konteks kekerasan dalam hubungan.Q
Apa yang dilakukan Recall terhadap data pengguna?A
Recall mengambil snapshot aktivitas pengguna, termasuk data sensitif, dan menyimpannya di perangkat lain yang dapat diakses oleh pengguna lain.Q
Bagaimana Microsoft berusaha mengatasi kekhawatiran tentang privasi dengan Recall?A
Microsoft mengharuskan pengguna untuk memilih untuk menyimpan snapshot dan menggunakan Windows Hello untuk mengaksesnya, tetapi ini tidak sepenuhnya mengatasi masalah privasi.Q
Apa dampak potensial dari Recall jika digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab?A
Recall dapat memberikan akses mudah ke data sensitif bagi penyerang yang berhasil menginstal spyware di perangkat.