Pembeli Minyak Venezuela Lanjutkan Pemuatan Meski Ada Tarif AS
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Pembeli Minyak Venezuela Lanjutkan Pemuatan Meski Ada Tarif AS

Menginformasikan tentang kelanjutan ekspor minyak Venezuela meskipun ada tarif AS dan dampaknya terhadap pasar minyak global.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
10 April 2025 pukul 02.50 WIB
110 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Sanksi AS terhadap minyak Venezuela menyebabkan penundaan dalam pengiriman.
  • Cina adalah pembeli utama minyak Venezuela, diikuti oleh AS dan India.
  • PDVSA berusaha untuk mengurangi dampak sanksi dengan meningkatkan produksi dan pemurnian minyak domestik.
Venezuela - Banyak pembeli minyak Venezuela melanjutkan pemuatan minyak setelah jeda selama seminggu akibat tarif yang diterapkan oleh AS di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump. Tarif ini menyebabkan penundaan di pelabuhan utama minyak Venezuela dan menciptakan keterlambatan di terminal yang lebih kecil. Namun, banyak kapal yang sebelumnya meninggalkan pelabuhan kini kembali untuk menyelesaikan pemuatan mereka.
Ekspor minyak Venezuela tidak akan runtuh dalam jangka pendek, dengan kapal-kapal yang membawa minyak menuju India dan China. PDVSA, perusahaan minyak negara Venezuela, sedang mengatur ulang produksi dan peningkatan minyak mentah untuk memperbaiki lebih banyak minyak secara domestik di paruh kedua tahun ini. Hal ini dapat mengurangi dampak dari penurunan ekspor minyak mentah.
China adalah pembeli minyak terbesar Venezuela, diikuti oleh AS, India, dan Eropa. Beberapa mitra usaha bersama PDVSA, seperti Eni dan Repsol, sedang dalam pembicaraan dengan Washington untuk mencari pengecualian dari sanksi AS. Sementara itu, beberapa kilang independen di China menunda atau menghentikan impor dari Venezuela karena ketidakpastian pasokan dan harga.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan penundaan pengiriman minyak dari Venezuela?
A
Penundaan pengiriman minyak dari Venezuela disebabkan oleh sanksi dan tarif yang diberlakukan oleh AS.
Q
Siapa yang terpengaruh oleh sanksi AS terhadap minyak Venezuela?
A
Perusahaan seperti Chevron dan PDVSA serta negara-negara yang mengimpor minyak Venezuela terpengaruh oleh sanksi AS.
Q
Ke mana saja tujuan utama ekspor minyak Venezuela?
A
Tujuan utama ekspor minyak Venezuela adalah Cina, AS, India, dan Eropa.
Q
Apa yang dilakukan PDVSA untuk mengatasi dampak sanksi?
A
PDVSA berusaha untuk mengatur ulang produksi dan pemurnian minyak untuk mengurangi dampak dari sanksi.
Q
Mengapa Cuba diuntungkan dari pengiriman minyak Venezuela?
A
Cuba diuntungkan karena lebih banyak pengiriman minyak direncanakan untuk negara tersebut setelah penundaan.

Rangkuman Berita Serupa

Minyak turun karena kekhawatiran resesi tetapi mencatat kenaikan mingguan ketiga.YahooFinance
Bisnis
27 hari lalu
27 dibaca
Minyak turun karena kekhawatiran resesi tetapi mencatat kenaikan mingguan ketiga.
Minyak menetap naik 1% pada stok minyak mentah AS dan penarikan bahan bakar, kekhawatiran pasokan Venezuela.YahooFinance
Bisnis
29 hari lalu
53 dibaca
Minyak menetap naik 1% pada stok minyak mentah AS dan penarikan bahan bakar, kekhawatiran pasokan Venezuela.
Sanksi baru AS untuk memperlambat tetapi tidak menghentikan impor minyak Iran oleh China, kata para pedagang.YahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
60 dibaca
Sanksi baru AS untuk memperlambat tetapi tidak menghentikan impor minyak Iran oleh China, kata para pedagang.
PDVSA Venezuela akan terus memproduksi dan mengekspor minyak yang sebelumnya ditangani oleh Chevron, dokumen mengatakan.YahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
110 dibaca
PDVSA Venezuela akan terus memproduksi dan mengekspor minyak yang sebelumnya ditangani oleh Chevron, dokumen mengatakan.
AS Siap Memerintahkan Lebih Banyak Perusahaan untuk Berhenti Beroperasi di VenezuelaYahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
109 dibaca
AS Siap Memerintahkan Lebih Banyak Perusahaan untuk Berhenti Beroperasi di Venezuela
Harga minyak naik dari level terendah dua bulan setelah Trump mencabut lisensi Chevron di Venezuela.YahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
102 dibaca
Harga minyak naik dari level terendah dua bulan setelah Trump mencabut lisensi Chevron di Venezuela.