Blackbird Labs Kumpulkan Rp 822.25 miliar ($50 Juta)  untuk Platform Loyalitas Restoran Berbasis Blockchain
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Blackbird Labs Kumpulkan Rp 822.25 miliar ($50 Juta) untuk Platform Loyalitas Restoran Berbasis Blockchain

Mengembangkan platform pembayaran dan loyalitas berbasis blockchain untuk restoran guna meningkatkan bisnis berulang dan mengurangi gesekan dalam transaksi.

TechCrunch
Dari TechCrunch
08 April 2025 pukul 19.08 WIB
40 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Blackbird Labs menggabungkan teknologi blockchain dengan sistem loyalitas untuk meningkatkan pengalaman pelanggan di restoran.
  • Investasi terbaru akan digunakan untuk meluncurkan produk baru dan memperluas ke pasar baru.
  • Ada peluang besar untuk meningkatkan profitabilitas restoran melalui inovasi teknologi dalam industri makanan.
New York, USA - Blackbird Labs, yang didirikan oleh Ben Leventhal, telah mengumpulkan Rp 822.25 miliar ($50 juta) untuk mengembangkan platform pembayaran dan loyalitas berbasis blockchain untuk restoran. Platform ini bertujuan untuk meningkatkan bisnis berulang dan mengurangi gesekan dalam transaksi.
Dengan sekitar 1.000 restoran yang telah mendaftar, Blackbird Labs berencana meluncurkan layanan poin lintas restoran yang disebut Blackbird Club dan memperluas ke pasar di luar New York, San Francisco, dan Charleston. Platform ini dibangun di atas protokol transaksi layer-three yang disebut Flynet.
Blackbird Labs telah mengumpulkan total Rp 1.40 triliun ($85 juta) hingga saat ini dan telah menghemat biaya pemrosesan pembayaran restoran pelanggannya sebesar 3-4%. Pendekatan berbasis blockchain memungkinkan pelanggan untuk memiliki profil mereka sendiri dan meningkatkan struktur margin restoran.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan oleh Blackbird Labs?
A
Blackbird Labs mengembangkan platform yang mengintegrasikan pembayaran, loyalitas, dan blockchain untuk membantu restoran meningkatkan bisnis berulang.
Q
Siapa pendiri Blackbird Labs?
A
Pendiri Blackbird Labs adalah Ben Leventhal, yang juga mendirikan platform reservasi restoran Resy.
Q
Apa tujuan dari produk Blackbird Club?
A
Tujuan dari produk Blackbird Club adalah untuk menyediakan layanan poin lintas restoran yang dapat meningkatkan loyalitas pelanggan.
Q
Mengapa Charleston dipilih sebagai pasar uji coba?
A
Charleston dipilih sebagai pasar uji coba karena dianggap sebagai kota restoran yang hebat meskipun ukurannya kecil.
Q
Apa keuntungan yang didapat restoran dari menggunakan layanan Blackbird?
A
Restoran dapat menghemat 3-4% dalam biaya pemrosesan pembayaran dengan menggunakan layanan Blackbird.

Rangkuman Berita Serupa

Chef Robotics: Bertahan dan Berkembang di Industri Robotika FoodtechTechCrunch
Teknologi
15 hari lalu
58 dibaca
Chef Robotics: Bertahan dan Berkembang di Industri Robotika Foodtech
GrubMarket mengumpulkan Rp 822.25 miliar ($50 juta)  dengan valuasi lebih dari Rp 57.56 triliun ($3,5 miliar)  untuk membangun AI untuk industri distribusi makanan senilai Rp 16.45 quadriliun ($1 triliun) .TechCrunch
Bisnis
1 bulan lalu
93 dibaca
GrubMarket mengumpulkan Rp 822.25 miliar ($50 juta) dengan valuasi lebih dari Rp 57.56 triliun ($3,5 miliar) untuk membangun AI untuk industri distribusi makanan senilai Rp 16.45 quadriliun ($1 triliun) .
Travis Kalanick ingin melakukan lebih dari sekadar mengembangkan lebih banyak dapur hantu.TechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
71 dibaca
Travis Kalanick ingin melakukan lebih dari sekadar mengembangkan lebih banyak dapur hantu.
Mempersiapkan Restoran untuk Masa Depan: Strategi Teknologi yang Akan Membentuk Pengalaman Makan di Tahun 2025 dan SeterusnyaForbes
Bisnis
2 bulan lalu
108 dibaca
Mempersiapkan Restoran untuk Masa Depan: Strategi Teknologi yang Akan Membentuk Pengalaman Makan di Tahun 2025 dan Seterusnya
Berinvestasi di Masa Depan Perhotelan yang Didorong Teknologi dan PengalamanForbes
Bisnis
2 bulan lalu
125 dibaca
Berinvestasi di Masa Depan Perhotelan yang Didorong Teknologi dan Pengalaman
Seorang pria berusia 24 tahun yang keluar dari perusahaan pertamanya ke Coinbase mengumpulkan Rp 49.34 miliar ($3 juta)  untuk usaha berikutnya.TechCrunch
Bisnis
3 bulan lalu
117 dibaca
Seorang pria berusia 24 tahun yang keluar dari perusahaan pertamanya ke Coinbase mengumpulkan Rp 49.34 miliar ($3 juta) untuk usaha berikutnya.