Courtesy of TheVerge
Ikhtisar 15 Detik
- Regulasi Uni Eropa mendorong adopsi USB-C di seluruh perangkat elektronik.
- Masih banyak perangkat baru yang menggunakan Micro USB, yang menyebabkan kebingungan bagi konsumen.
- Adopsi USB-C diharapkan akan meningkat seiring dengan waktu, mengurangi kebutuhan akan kabel Micro USB.
Tahun lalu, teman terbaik saya memberi saya printer foto portabel HP Sprocket. Saya sangat senang, tetapi saat membuka kotaknya, saya menemukan bahwa printer ini masih menggunakan port Micro USB, padahal saya sudah membuang semua kabel Micro USB saya kecuali satu. USB-C sudah ada sejak 2014 dan seharusnya menjadi standar universal untuk pengisian daya dan transfer data. Namun, banyak gadget baru, termasuk printer dan perangkat lainnya, masih menggunakan Micro USB.
Ada beberapa alasan mengapa Micro USB masih digunakan. Salah satunya adalah biaya dan siklus pembaruan produk yang lama. Misalnya, pesawat dan mobil dirancang untuk bertahan lama, sehingga sulit untuk mengganti port yang sudah ada. Selain itu, banyak perusahaan mungkin masih memiliki stok produk lama yang menggunakan Micro USB, sehingga mereka tidak segera beralih ke USB-C.
Namun, ada kabar baik! Uni Eropa telah memberlakukan aturan yang mengharuskan semua perangkat baru yang dijual di Eropa untuk mendukung pengisian daya USB-C. Ini berarti bahwa banyak perangkat baru yang akan datang akan menggunakan USB-C, meskipun beberapa gadget seperti printer mungkin tidak terpengaruh oleh aturan ini. Meskipun saya berharap bisa menyingkirkan kabel Micro USB saya, saya harus bersabar sampai semua perangkat beralih ke USB-C.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa masalah utama yang dihadapi pengguna dengan perangkat yang menggunakan Micro USB?A
Pengguna menghadapi kesulitan karena banyak perangkat baru masih menggunakan Micro USB, yang membuat mereka harus menyimpan kabel yang tidak lagi umum.Q
Mengapa USB-C lebih disukai dibandingkan Micro USB?A
USB-C lebih disukai karena menawarkan kecepatan transfer data yang lebih cepat dan kemampuan untuk mengisi daya dengan lebih efisien.Q
Apa dampak regulasi Uni Eropa terhadap penggunaan USB-C?A
Regulasi Uni Eropa mengharuskan semua perangkat baru untuk mendukung USB-C, yang diharapkan dapat mengurangi limbah elektronik.Q
Mengapa beberapa produk masih menggunakan Micro USB meskipun USB-C sudah ada?A
Beberapa produk masih menggunakan Micro USB karena siklus pembaruan yang lama dan masalah inventaris di pasar.Q
Apa yang diharapkan pengguna terkait dengan adopsi USB-C di masa depan?A
Pengguna berharap bahwa seiring dengan meningkatnya adopsi USB-C, mereka dapat menyingkirkan kabel Micro USB dan menikmati kemudahan penggunaan.