FCC menyelidiki apakah perusahaan teknologi dan telekomunikasi China berusaha menghindari pembatasan AS.
Courtesy of Reuters

Rangkuman Berita: FCC menyelidiki apakah perusahaan teknologi dan telekomunikasi China berusaha menghindari pembatasan AS.

Reuters
DariĀ Reuters
22 Maret 2025 pukul 01.15 WIB
100 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • FCC sedang menyelidiki perusahaan-perusahaan Tiongkok untuk memastikan mereka tidak menghindari larangan operasional.
  • Perusahaan-perusahaan seperti Huawei dan ZTE dianggap mengancam keamanan nasional AS.
  • FCC berkomitmen untuk menutup celah yang memungkinkan perusahaan asing beroperasi tanpa pengawasan.
Komisi Komunikasi Federal (FCC) Amerika Serikat sedang menyelidiki sembilan perusahaan asal China, termasuk Huawei dan ZTE, untuk memastikan apakah mereka mencoba menghindari larangan yang diberlakukan oleh pemerintah AS. Semua perusahaan ini telah dimasukkan dalam daftar "Covered List" FCC, yang menunjukkan bahwa peralatan dan layanan komunikasi mereka dianggap mengancam keamanan nasional AS. FCC percaya bahwa beberapa perusahaan mungkin masih beroperasi di AS karena mereka tidak yakin bahwa larangan tersebut melarang semua jenis operasi.
FCC berencana untuk mengidentifikasi aktivitas yang sedang berlangsung dari perusahaan-perusahaan ini dan menutup celah yang memungkinkan mereka untuk terus berbisnis di AS. Mereka telah mengirimkan surat permintaan informasi dan setidaknya satu subpoena kepada perusahaan-perusahaan tersebut. Penyelidikan ini merupakan bagian dari upaya yang lebih besar untuk meningkatkan keamanan jaringan internet, terutama setelah laporan bahwa China Telecom telah menyalahgunakan sistem yang mengatur lalu lintas internet.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang sedang diselidiki oleh FCC?
A
FCC sedang menyelidiki sembilan perusahaan Tiongkok untuk menentukan apakah mereka mencoba menghindari pembatasan yang ada di AS.
Q
Siapa saja perusahaan Tiongkok yang terlibat dalam investigasi ini?
A
Perusahaan-perusahaan yang terlibat termasuk Huawei, ZTE, Hangzhou Hikvision, China Mobile, dan China Telecom.
Q
Mengapa FCC melarang perusahaan-perusahaan ini beroperasi di AS?
A
FCC melarang perusahaan-perusahaan ini beroperasi di AS karena kekhawatiran tentang keamanan nasional.
Q
Apa yang dimaksud dengan 'Covered List' oleh FCC?
A
'Covered List' adalah daftar yang mencakup peralatan dan layanan komunikasi yang dianggap mengancam keamanan nasional AS.
Q
Apa yang dilakukan FCC untuk meningkatkan keamanan BGP?
A
FCC telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan keamanan Border Gateway Protocol (BGP) setelah adanya penyalahgunaan oleh China Telecom.

Rangkuman Berita Serupa

Peretasan Tiongkok terhadap perusahaan telekomunikasi AS telah mengompromikan lebih banyak perusahaan daripada yang diketahui sebelumnya, kata WSJ.Reuters
Teknologi
3 bulan lalu
50 dibaca
Peretasan Tiongkok terhadap perusahaan telekomunikasi AS telah mengompromikan lebih banyak perusahaan daripada yang diketahui sebelumnya, kata WSJ.
AT&T dan Verizon menjadi sasaran operasi siberespionase Salt Typhoon, tetapi jaringan tetap aman.Reuters
Teknologi
3 bulan lalu
112 dibaca
AT&T dan Verizon menjadi sasaran operasi siberespionase Salt Typhoon, tetapi jaringan tetap aman.
AS mempertimbangkan larangan terhadap TP-Link dari China karena kekhawatiran keamanan, lapor WSJ.Reuters
Teknologi
4 bulan lalu
113 dibaca
AS mempertimbangkan larangan terhadap TP-Link dari China karena kekhawatiran keamanan, lapor WSJ.
Washington bergerak untuk meningkatkan pengetatan terhadap unit China Telecom di AS, kata sumber.Reuters
Teknologi
4 bulan lalu
82 dibaca
Washington bergerak untuk meningkatkan pengetatan terhadap unit China Telecom di AS, kata sumber.
Agen AS akan memberikan pengarahan kepada DPR tentang peretasan telekomunikasi Salt Typhoon China.Reuters
Teknologi
4 bulan lalu
122 dibaca
Agen AS akan memberikan pengarahan kepada DPR tentang peretasan telekomunikasi Salt Typhoon China.
Ketua FCC mengusulkan aturan keamanan siber sebagai respons terhadap peretasan telekomunikasi Salt Typhoon oleh China.Reuters
Teknologi
4 bulan lalu
106 dibaca
Ketua FCC mengusulkan aturan keamanan siber sebagai respons terhadap peretasan telekomunikasi Salt Typhoon oleh China.